Dinosaurus sudah punah jutaan tahun lalu, tapi kita masih bisa menemukan sisa-sisa kehidupannya lewat penemuan fosil. Nah, baru-baru ini, arkeolog berhasil mengidentifikasi fosil milik dinasurus bersayap terbesar di dunia.
Dinosaurus yang bernama ilmiah Azhdarchidae gobi ini termausk dalam ordo Pterosaurus. Ukuran tubuh dinosaurus bersayap ini mengalahkan reptil bersayap terbesar yang ditemukan di Eropa dan Amerika Utara. Lebar sayapnya saja lebih dari 11 meter, lo. Ukuran ini sama dengan pesawat kecil di zaman modern. Besar sekali, kan. Dinosaurus ini diperkirakan tinggal di pedalaman kering di Gurun Gobi, Mongolia sekitar 70 juta tahun yang lalu.
Sebenarnya fosil dinosaurus ini sudah ditemukan pada tahun 2006 lalu. Fosil pertama ditemukan oleh arkeolog dari Mongolia dan membawanya ke salah satu arkeolog asal Jepang. Mereka langsung menyadari bahwa fosil itu mungkin adalah seekor pterosaurus besar.
Dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mempelajari dan menganalisis fosil tersebut. Ketika mereka menemukan tulang punggung khas Azhdarchidae, barulah para arkeolog itu bisa menganalisis lebih lanjut.
Dibandingkan dengan Penemuan Lain
Fosil dinosaurus besar ini dibandingkan dengan dua pterosaurus terbesar yang sebelumnya telah ditemukan, yaitu Quetzalcoatlus yang ditemukan di Texas pada tahun 1970an dan Hatzegopteryx yang ditemukan di Rumania pada tahun 1990an.
Dua pterosaurus terbesar ini diperkirakan punya sayap yang lebarnya 10 meter. Saat berdiri di tanah, tingginya mencapai 5,5 meter, sama seperti tinggi seekor jerapah jantan.
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR