Wilayah Indonesia Tengah dan Timur juga punya hewan endemik, lo! Ada apa saja? Kita cari tahu, yuk!
Anoa Dataran Rendah – Sulawesi
Anoa Dataran Rendah (Bubalus depressicornis) adalah salah satu hewan endemik dari Sulawesi. Hewan ini memiliki ciri fisik yang mirip dengan kerbau, jadi beberapa orang sering memanggilnya kerbau Sulawesi. Kebiasaan anoa juga sama seperti kerbau. Mereka suka berendam di sungai dan menceburkan diri ke rawa jika merasa terancam. Jika terdesak, anoa akan melawan dengan tanduknya yang runcing.
O iya, hewan pemakan rumput ini sudah terancam punah karena habitatnya semakin berkurang. Selain itu, manusia juga sering memburu anoa untuk diambil daging, kulit, serta tanduknya. Kasihan sekali, ya!
Komodo – Nusa Tenggara
Di tempat tinggalnya (Pulau Komodo), hewan ini dipanggil ora, buaya darat, atau biawak raksasa. Komodo dipanggil biawak raksasa karena ukuran tubuh komodo betina bisa mencapai 1,8 meter. Kalau komodo jantan panjangnya bisa mencapai 2,4 – 2,7 meter. Berat tubuhnya juga bisa mencapai puluhan, bahkan ratusan kilogram.
Tubuh yang besar dan berat bukan sebuah halangan bagi komodo. Buktinya, hewan ini bisa memanjat pohon, berenang, menyelam, dan berlari sejauh 20 km/jam. Meski bisa berlari, komodo lebih senang menunggu mangsa datang, daripada berlari mengejar mangsa.
Saat ini, komodo hidup di pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami, Nusa Tenggara. Karena tidak ada hewan pemangsa lain yang hidup di sana, komodo pun memegang puncak rantai makanan di tempat tinggalnya.
Kasuari – Papua
Kasuari Kerdil (Casuarius bennetti) ini bisa kita temui di Papua. Burung ini punya bulu yang mirip sutera. Kasuari kerdil punya bulu lebih gelap dari kasuari lainnya. Tubuhnya juga lebih kecil, jika dibandingkan dengan kasuari lainnya. Sesuai dengan namanya.
Baca Juga: Cenderawasih Kuning, Sang Burung Surga
Burung kasuri kerdil ini termasuk hewan yang pemalu dan senang menyendiri. Meski begitu, mereka bisa melindungi diri dari predator dengan cara berlari kencang, melompat, berenang, dan menendang menggunakan kaki mereka. Keren, ya!
O iya, mereka biasanya makan buah-buahan yang tidak terlalu besar, terutama buah yang sudah jatuh ke tanah. Tapi sayang, jumlah hewan cantik ini terus berkurang, karena banyak diburu oleh manusia, anjing, dan babi hutan.
Itulah hewan endemik dari Indonesia Tengah dan Timur. Yuk, kita jaga hewan-hewan ini supaya tidak punah dari Bumi.
Foto: Creative Commons