Bunyi 'ping' ini bukan hanya sebagai tanda oksigen yang terlepas dari ganggang laut, tapi juga untuk memantau kesehatan terumbu karang di laut.
Terumbu karang juga mengeluarkan suara yang sama saat ganggang laut melepaskan oksigen ke air.
Terumbu karang yang sehat dan terlindungi akan mengeluarkan suara 'ping' yang berfrekuensi rendah.
Baca Juga : Arang Aktif Dijadikan Bahan dalam Makanan, Apakah Berbahaya?
Sedangkan terumbu karang yang rusak mengeluarkan suara dengan nada tinggi.
Untuk mempelajari lebih lanjut mengenai suara dari hasil fotosintesis ini, ahli kelautan, Simon Freeman yang bekerja sebagai ahli kelautan di Rhode Island melakukan sebuah penelitian.
Source | : | Live Science |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR