Menurut Chris Firth, ahli gunung api dari Macquarie University mengatakan, gunung di Kadovar tidak pernah mengalami erupsi sebelumnya.
Meskipun begitu, para ilmuwan menganggap bahwa Kadovar merupakan salah satu dari dua ‘pulau terbakar’ yang disebutkan dalam jurnal milik William Dampier. William Dampier tersebut merupakan seorang bajak laut dan petualang abad ke-17 asal Inggris.
Dampier mungkin telah mencatat erupsi terakhir Kadovar selama pelayarannya mencari ‘Terra Australis’, benua selatan yang pernah dianggap sebagai mitos.
Erupsi gunung api di Kadovar ini, membuat para ahli mulai tertarik mempelajari perilakunya.
“Meskipun sangat sulit untuk memprediksi apa yang akan terjadi karena tidak ada perbandingan dengan erupsi sebelumnya,” pungkas Chris Firth.
(Nationalgeographic.co.id/Gita Laras Widyaningrum)
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR