Bobo.id - Pernahkah teman-teman membayangkan, bagaimana bila rumah kita tidak memiliki pintu?
Tentu bukan hanya hewan liar yang leluasa masuk, melainkan juga tamu tak diundang.
Namun ada, lo, sebuah desa di India yang seluruh bangunannya, total jumlahnya sekitar 300 buah, yang tidak memiliki satu pun pintu. Aneh, ya.
Nyatanya, bukan hanya rumah yang tidak memiliki pintu. Sekolah, kantor, bahkan bank pun, tidak berpintu!
Di desa yang bernama Shani Shingnapur, sekitar 80 kilometer dari kota Aurangabad di negara bagian Maharashtra, India Barat, para penduduknya tidak merasa membutuhkan pintu atau tindakan pengamanan atas harta mereka.
Uang disimpan dalam wadah yang tidak terkunci, seperti halnya perhiasan emas dan barang berharga.
BACA JUGA: Mengapa Harga Emas Mahal?
Kok bisa, ya? Ternyata, penyebabnya adalah para penduduk desa yang berjumlah sekitar 5.000 orang ini percaya pada Dewa Shani.
Menurut legenda, konon enam abad silam, di desa tersebut ditemukan lempengan hitam berukuran besar yang ditemukan di antara puing-puing yang dibawa banjir.
Lempengan itu tersangkut di akar pohon yang terbuka.
Ketika hujan deras, para penduduk desa berusaha memindahkannya, tapi tidak bisa.
Keesokan harinya, kepala desa di sana bermimpi didatangi sebuah suara yang menyuruhnya untuk membangun kuil untuk lempengan tersebut.
Kuil itulah yang nantinya akan melindungi desa tersebut, tapi kuil itu tidak boleh memiliki atap maupun pintu.
Selain itu, kata suara dalam mimpi itu, tidak ada satu rumah pun di desa tersebut yang seharusnya memiliki pintu.
Ketika kepala desa menceritakan mimpinya pada penduduk desa yang memang memercayai tahayul, mereka sepakat untuk segera menyingkirkan pintu-pintu di rumah mereka.
Hingga sekarang, kepercayaan itu tetap mereka anut dan tradisi tidak memiliki pintu tetap berjalan.
Bahkan, rumah baru atau toko-toko yang dibangun pun tidak berpintu. Menariknya, tidak ada satu pun barang yang hilang.
BACA JUGA: Jejak Pencuri Jemuran (Bagian 1)
Bahkan, sebuah bank yang didirikan di sana tujuh tahun lalu, juga mengikuti tradisi setempat, yaitu tidak memiliki pintu.
Namun, bank tersebut terpaksa mengikuti permintaan polisi desa untuk memasang pintu di bagian depan, guna mencegah tamu tak diundang.
Hanya saja, pintunya tidak memiliki kunci. Hi hi hi…unik, ya teman-teman.
Masyarakat di sana sangat melindungi satu sama lain dan mereka sangat percaya, ketika berbuat buruk seperti mencuri atau merebut harta orang lain, mereka akan tertimpa sial.
Ada yang setelah mencuri kehilangan penglihatan, bahkan menjadi gila. Hiiii….menakutkan!
Shani Shingnapur merupakan satu-satunya desa di India yang sangat membanggakan karena tingkat kejahatan di sana mendekati nol selama beberapa abad.
Wow, hebat ya!
Hanya sekitar lima pencurian yang pernah dilaporkan ke kantor polisi, sejak kantor itu didirikan 15 tahun lalu.
Kalau pun ada yang berani mencuri, pelaku akan mengaku dengan sendirinya beberapa menit kemudian dan mengembalikan apa pun barang curiannya.
Tidak heran, warganya tidak tertarik untuk pindah ke daerah lain karena bisa dibilang, inilah desa teraman di dunia selama beberapa abad.
Lalu, bagaimana bila ada tamu datang berkunjung bila tidak ada pintu yang bisa diketuk? Gampang. Cukup berteriak saja, maka akan ada penghuni rumah yang keluar.
Sekarang, beberapa penduduk memang memasang panel pintu yang longgar di depan kusen pintu rumah mereka, tapi hanya saat malam hari untuk mencegah hewan keluar.
Rumah modern pun memasang pintu geser untuk mencegah masuknya kucing dan hewan liar.
Hanya saja, semuanya tidak memiliki kunci. Karena keunikannya, desa ini kini dikunjungi banyak wisatawan.
Wah, bagaimana rasanya, ya, tinggal di desa yang rumah-rumahnya tak berpintu?
Penulis | : | Lila |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR