Bobo.id - Bulan Juni hingga akhir September merupakan musim panas di beberapa kota di benua Amerika, salah satunya New York, Amerika Serikat.
Pada tahun ini, New York dilanda suhu panas ekstrem hingga mencapai 38 derajat celcius. Korbannya bukan hanya manusia, tapi juga para ikan.
Ramai-Ramai ke Gedung Pencakar Langit
Akibat dari suhu panas yang melanda New York tahun ini, banyak warganya yang memilih untuk mendinginkan diri di beberapa gedung pencakar langit sambil membawa botol berisi air.
Tidak hanya di New York, suhu panas juga melanda sekitar California.
BACA JUGA: Sama-sama Air Turun dari Langit, Tapi Ternyata Hujan Ada Macam-Macam
Ribuan Ikan Mati Menimbulkan Bau Menyengat
Walaupun suhu di California tidak setinggi New York, yakni hanya sekitar 27 hingga 28 derajat celcius, tapi tetap menimbulkan dampak yang besar.
Suhu yang panas ini membuat ribuan ikan belanak bergaris atau Mugil cephalus di sekitar pantai Malibu mati.
Banyaknya ikan belanak bergaris yang mati ini membuat petugas harus membuang bangkai ikan ke tempat pembuangan sampah karena baunya yang menyengat.
BACA JUGA: Fakta Menarik Triceratops, Dinosaurus Gagah Pemakan Tumbuhan
Apa yang Bisa Kita Lakukan?
Untuk mengurangi dampak dari suhu panas yang ekstrem, perlu banyak pohon yang ditanam dan juga memperbanyak ruang terbuka atau taman.
Teman-teman juga bisa, lo, ikut membantu mengurangi suhu panas yang terjadi.
Salah satunya dengan menanam pohon di halaman rumah.
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR