Di Kota Ini, Dilarang Memakamkan Orang Meninggal, Kenapa, ya?

By Avisena Ashari, Rabu, 26 Desember 2018 | 20:36 WIB
Kota Longyearbyen di Norwegia (MaxPixel's contributors)

Selain itu, di sana ada banyak sekali beruang kutub, yang kadang-kadang berjalan ke dekat pemukiman.

Seperti kota Alert di Kanada, kota Longyearbyen tidak diterangi cahaya matahari selama 4 bulan.

Di bulan November sampai dengan April, suhu di sana mencapai -3 sampai dengan -9 derajat Celcius.

Begitu dinginnya, kepulauan Svalbard pernah mengalami suhu terendah sampai dengan -31 derajat Celcius!

Baca Juga : Skandinavia, Negeri Utara

Nah, rupanya suhu yang begitu rendah ini menjadi alasan mengapa di sana dilarang memakamkan orang meninggal.

Rupanya, pada tahun 1950, ditemukan bahwa tubuh jenazah yang dimakamkan di pemakaman Longyearbyen tidak terurai, teman-teman.

Ini karena jenazah dimakamkan di lapisan tanah yang namanya permafrost, yaitu lapisan tanah yang beku.

Nah, suhu dingin ini bisa membuat jenazah jadi awet, namun sekaligus juga membuat bakteri dan virus tetap hidup.

Baca Juga : Bangsa Vikings Dikenal Mengenakan Helm Bertanduk, Apa Benar Begitu?