Bobo.id - Siapa yang memelihara kucing di rumah? Bagi pencinta kucing, hewan yang satu ini memang menggemaskan.
Kucing juga suka bermain dan bermanja-manja dengan pemiliknya sehingga kita jadi terus-menerus suka dengan kucing.
Salah satu hal yang membuat banyak orang suka dengan kucing adalah bulunya yang lembut dan membuat kita jadi ingin mengelusnya.
Baca Juga: Pernah Berkeringat Setelah Mandi? Lakukan 4 Tips Ini untuk Mencegahnya
Apalagi ada beberapa jenis kucing yang memiliki bulu lebat, seperti kucing angora, kucing persia, dan kucing maine coon.
Sayangnya, jika kita tidak merawat kucing dengan baik, bulu-bulu kucing itu bisa jadi berbahaya untuk kesehatan kita, nih.
Apa saja, ya, bahaya yang dibawa bulu kucing bagi kita? Yuk, kita cari tahu di sini!
Baca Juga: Tingkatkan Digitalisasi, Ratusan Desa di Jawa Barat Dipasangi Jaringan WiFi
1. Ringworm
Apakah teman-teman pernah mendengar penyakit bernama ringworm? Penyakit ini juga bisa disebut sebagai kurap.
Ringworm merupakan suatu penyakit yang disebabkan karena infeksi. Infeksi ini bisa ditularkan melalui bulu kucing.
Saat kita mengelus kucing kesayangan, bulu-bulunya bisa jadi menempel pada tangan kita.
Baca Juga: 5 Hewan Ini Diperkirakan Masih Hidup saat Manusia Sudah Tak Lagi Ada
Meski kita rajin memandikan kucing, tetap saja kita tidak tahu apakah bulu-bulunya sudah benar-benar bersih dari kuman atau tidak.
Jika ada, kuman itu bisa berpindah ke tangan kita dan membuat kita terserang penyakit ringworm.
Penyakit ini ditandai dengan adanya lingkaran kecil pada kulit, berwarna cokelat dan bersisik, serta terasa gatal.
Baca Juga: Jika Matahari Menghilang, Apa yang Akan Terjadi pada Bumi dan Isinya?
2. Toksoplasma
Toksoplasma merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii.
Parasit ini bisa berada di kotoran hewan, termasuk kotoran kucing peliharaan kita jika mereka terkena parasit ini.
Jika kucing menyentuh kotorannya sendiri yang terinfeksi, parasit ini bisa menempel di tubuhnya, termasuk juga di bulunya.
Nah, saat kita mengelus kucing tapi tidak cuci tangan setelahnya, lalu kita makan sesuatu dengan tangan, parasit ini bisa masuk ke dalam tubuh kita bersama makanan itu.
Baca Juga: Bisa Makan Sayuran, Mengapa Manusia Tidak Pernah Makan Rumput?
Parasit juga bisa masuk ke tubuh saat kita mengucek mata atau menutup hidung dengan tangan yang tadi belum dicuci.
Akibatnya, kita jadi terserang penyakit toksoplasma ini yang bisa menghambat kerja saluran pencernaan, jantung, saraf, dan kulit.
3. Alergi
Nah, ini penyakit yang sering dialami orang sehingga tidak bisa memelihara kucing meski menyukai hewan menggemaskan ini.
Bulu-bulu kucing bisa membuat kita alergi. Reaksi alergi bisa macam-macam, mulai dari bersin, pilek, gatal-gatal, dan sebagainya.
Baca Juga: Trik Mengatasi Video Youtube yang Buffering saat Menonton di Ponsel
Apa yang Harus Dilakukan?
Jika teman-teman memiliki reaksi alergi pada bulu kucing, hal utama yang harus dilakukan adalah menghindarinya.
Jangan berada di dekat kucing, apalagi sampai memeliharanya jika tidak kuat dengan reaksi alergi yang ditimbulkan.
Jika teman-teman ingin bermain dengan kucing liar dan mengelusnya, jangan lupa untuk mencuci tangan setelah memegangnya, ya.
Cucilah tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir sehingga tidak ada kotoran yang menetap di tangan kita.
Baca Juga: Mengapa Pengibaran Bendera Setengah Tiang Jadi Bentuk Berkabung?
Namun, jika teman-teman sangat ingin memelihara kucing, sebaiknya teman-teman rawat kucing dengan baik.
Mandikan kucing secara teratur dengan sampo khusus. Jangan lupa untuk rutin menyisir bulunya supaya tetap bersih.
Kita juga bisa memberinya makanan yang sehat dan membawa ke dokter untuk diberi vaksin secara rutin.
Selain itu, kita juga harus memperhatikan kebersihan rumah kita dan tempat-tempat yang sering didatangi kucing.
Baca Juga: Benarkah Hari Tanpa Bayangan Sebabkan Suhu Panas di Beberapa Wilayah Jawa?
Lihat video ini juga, yuk!