Luka Melepuh Tiba-Tiba Muncul di Kulitmu? Jangan Panik, Ini yang Harus Dilakukan

By Avisena Ashari, Senin, 9 Maret 2020 | 21:00 WIB
Luka melepuh bisa muncul di kaki (Photo by Ben Hartley on Unsplash)

Bobo.id – Kadang-kadang, luka bisa muncul di kulit kita tanpa diketahui sebabnya, misalnya luka melepuh.

Luka melepuh yang Bobo maksud adalah gelembung berisi cairan di kulit.

Luka melepuh yang berisi cairan itu namanya blister, teman-teman.

Apa kamu pernah mengalaminya?

Luka melepuh ini bisa muncul tiba-tiba. Tapi jangan khawatir, luka ini bisa sembuh dengan cepat, kok.

Kita cari tahu penyebab luka melepuh dan cara mengobatinya, yuk!

Baca Juga: Wah, Ternyata Jaring Laba-Laba Sudah Digunakan Sebagai Pembalut Luka Sejak Ribuan Tahun Lalu

Luka Melepuh yang Tiba-Tiba Muncul

Kadang-kadang kita mendapatkan luka melepuh ini saat mencoba mengenakan sepatu yang belum pernah kita pakai.

Ini adalah keadaan saat permukaan kulit kita sedikit naik seperti bentol, tapi luka ini tampak bening dan berisi cairan.

Luka melepuh ini bisa muncul di tangan atau kaki kita. Biasanya, luka ini terasa menyakitkan atau membuat kita tidak nyaman.

Penyebab Luka Melepuh di Kulit

Luka melepuh bisa muncul karena kita menggosok atau menggaruk kulit terlalu keras.

Selain itu, luka melepuh ini juga bisa muncul karena adanya gesekan dan tekanan di kulit kita.

Gesekan ini bisa menyebabkan lapisan kulit terpisah sehingga terisi cairan di dalamnya.

Luka yang berair ini terbentuk dengan cepat, sampai-sampai terkadang kita tidak menyadarinya.

Misalnya, kita memakai sepatu yang tidak nyaman di pagi hari dan kemudian sore harinya, luka melepuh atau blister ini bisa muncul.

Kadang-kadang, di tangan kita juga bisa terkena luka berair ini kalau kita menggunakan peralatan yang kotor tanpa menggunakan sarung tangan.

Baca Juga: Memar? Atasi dengan 4 Cara Mudah yang Bisa Kita Coba di Rumah, yuk!

Bagaimana Cara Mencegah Luka Melepuh Muncul di Kulit?

Supaya luka melepuh ini tidak muncul di tangan atau kaki, kita harus rajin menjaga kebersihan tubuh kita.

Cucilah tangan sebelum dan setelah makan, setelah bepergian dari suatu tempat, ataupun sebelum tidur.

Kita juga bisa menghindarinya dengan mengganti sepatu sesekali agar tidak ada bagian tertentu yang terus-menerus terkena bagian sepatu.

Kita juga bisa memakai kaus kaki sebelum memakai sepatu. Pilih juga sepatu yang nyaman dipakai, ya.

Apa yang Harus Dilakukan jika Luka Melepuh yang Muncul di Kulit?

1. Biarkan Luka dan Jangan Digaruk

Luka melepuh berair ini memang terasa gatal. Namun, usahakan untuk tidak menggaruknya, ya.

Jika digaruk, nanti lukanya bisa pecah dan cairan di dalamnya menyebar keluar.

Sebenarnya, luka melepuh itu merupakan bentuk perlindungan alami untuk melindungi luka dari bakteri berbahaya.

Luka melepuh juga menyediakan ruang yang aman untuk kulit baru bisa tumbuh.

Nantinya, saat kulit baru tumbuh, tubuh akan kembali menyerap cairan dari luka itu.

Luka melepuh ini akan sembuh dengan sendirinya, yang perlu kamu lakukan hanya sabar dan menahan diri untuk tidak menggaruknya. Biasanya, ini akan berlangsung selama beberapa hari, teman-teman.

Baca Juga: Tidak Hanya Gatal, Berbagai Gejala Ini Juga Bisa Tunjukkan Alergi Makanan

2. Lindungi Luka Melepuh

Kemudian, untuk menjaga luka ini agar tidak tergores benda di sekitarmu, biarkan luka itu tetap kering dan boleh ditutupi dengan plester.

Apalagi, ada luka melepuh yang letaknya di tempat yang sering ditekan, misalnya di belakang tumit, sehingga terasa sakit dan bisa sembuh lebih lama.

Karenanya, sebisa mungkin hindari gesekan di sekitar area luka melepuh. Lebih mudah jika kita menutupinya dengan plester, tapi tetap diberi ruang udara. Ada juga plester yang khusus untuk luka melepuh.

3. Mengobati dengan Bahan Alami

Sebagai perlindungan tambahan, teman-teman juga bisa mengoleskan gel lidah buaya yang sudah disimpan di kulkas, ini bisa membantu memberikan sensasi dingin dan meredakan sakit.

Selain gel lidah buaya, teman-teman juga bisa menggunakan sisa kantung teh hijau atau mencampurkan ekstrak teh hijau dengan minyak seperti minyak kelapa atau minyak almon.

Saat cairannya sudah hilang, jangan ditekan atau digaruk, ya. Nanti luka ini akan meninggalkan sedikit bekas, namun akan hilang dengan sendirinya juga.

Baca Juga: Pudarkan Bekas Luka dengan 6 Bahan Alami yang Ada di Rumah, yuk!

Yuk, lihat video ini juga!