Perbedaan dari keduanya hanyalah pada bentuknya, teman-teman.
Sesuai namanya, kacapi perahu adalah kecapi yang memiliki bentuk seperti perahu.
Sedangkan kacapi siter memiliki papan berbentuk trapesium pada sisi-sisinya.
Namun keduanya tetap memliki lubang resonansi pada bagian bawahnya, sebagai penghasil suara.
2. Calung
Selain angklung, alat musik tradisional Jawa Barat lainnya yang juga terbuat dari bambu adalah calung.
Calung ini sering disebut sebagai asal usul dari alat musik angklung, karena untuk menghasilkan nada, calung juga harus digetarkan.
Bedanya, calung dimainkan dengan cara ditabuh atau dipukul sesuai nadanya.
Baca Juga: Tari Kecak Diperagakan oleh Puluhan Penari, Apa Maknanya?
Dahulu calung dimainkan pada saat ada upacara adat Sunda tertentu, sehingga menjadi ritual pada perayaan adat masyarakat Jawa Barat.
Ada dua jenis calung, yaitu calung rantay dan calung jinjing.
Pada calung rantay, maka calung akan diletakkan secara dideretkan pada dudukan tertentu, seperti diikat pada pohon, atau pada dudukan khusus dari bambu.
Pemain calung rantay ini akan memainkan calung sambil duduk bersila.
Sedangkan calung jinjing akan dijinjing atau dipegang oleh pemain alat musik menggunakan satu tangan, kemudian satu tangan lainnya akan memukul calung dengan alat pemukul.