Selain itu, animisme juga percaya bahwa roh orang yang sudah meninggal bisa masuk ke dalam tubuh hewan.
Oleh karena itu, animisme juga bisa disebut sebagai kepercayaan manusia terhadap roh leluhur.
Masyarakat yang menganut paham animisme meyakini kalau orang yang sudah meninggal dianggap sebagai mahatinggi.
Inilah yang melatarbelakangi adanya ritual tertentu agar masyarakat terhindar dari kemarahan roh leluhur.
2. Dinamisme
Dinamisme sendiri berasal dari bahasa Yunani, dunamos, yang artinya kekuatan atau daya, teman-teman.
Dinamisme merupakan kepercayaan terhadap benda-benda tertentu yang diyakini memiliki kekuatan gaib.
Oleh karena itu, benda yang dianggap memiliki kekuatan gaib itu akan sangat dihormati dan dikeramatkan.
Biasanya, benda-benda yang dikeramatkan oleh masyarakat praaksara penganut dinamisme adalah api, batu, air, pohon, dan binatang.
3. Totenisme
Totenisme berasal dari kata dotem, yaitu istilah yang digunakan orang Algonquin di Amerika Utara untuk menunjuk suatu anggota klan.
Baca Juga: Pantas Lukisan Purba di Gua Tidak Hilang Meski Sudah Ribuan Tahun, Ternyata Ini Rahasianya