Benarkah Bawang Putih dapat Bantu Mencegah Gangguan pada Otak?

By Grace Eirin, Selasa, 1 November 2022 | 16:00 WIB
Salah satu manfaat bawang putih adalah dapat melawan radikal bebas. (Nick Collins/pexels)

Satu sel yang rusak dapat merusak sel lain dengan cepat, bahkan juga merusak DNA. 

Ketika DNA berubah, sel akan bermutasi dan berkembang sangat cepat, sehingga terjadilah inflamasi atau reaksi kekebalan tubuh untuk melawan penyakit. 

Radikal bebas sendiri dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit pada otak, contohnya penyakit Alzheimer dan demensia. 

Nah, manfaat dari antioksidan di dalam bawang putih inilah yang akan membantu tubuh melawan radikal bebas agar tidak menimbulkan penyakit pada otak. 

Penyakit Alzheimer

Alzheimer adalah penyakit penurunan fungsi otak yang mengakibatkan hilangnya neuron dan sinapsis (persimpangan antara sel-sel otak) secara bertahap.

Orang yang mengalami penyakit alzheimer biasanya berusia lanjut, dan dapat menyebabkan penurunan kemampuan berpikir dan berbicara. 

Pada kondisi yang parah, pasien alzheimer bahkan tidak bisa melakukan apapun tanpa bantuan orang lain.

Ada beberapa gejala yang akan dialami oleh pasien Alzheimer. Gejala tersebut dibedakan berdasarkan tahapannya. 

Pada tahap awal, pasien Alzheimer tidak dapat mengingat percakapan atau peristiwa yang baru saja terjadi. 

Selain itu, mereka juga kehilangan kemampuan menulis, menggunakan suatu benda, dan berkomunikasi secara bertahap. 

Baca Juga: 4 Bahaya Mengonsumsi Bawang Putih Berlebihan, Bukan Hanya Napas Bau