Peran PBB terhadap Indonesia pada masa revolusi fisik cukup besar seperti ketika terjadi AgresiMiliter Belanda I, Indonesia dan Australia mengusulkan agar persoalan Indonesia dibahas dalam sidang umum PBB.
Sebagai salah satu anggota, Indonesia memiliki peranan yang tertuang dalam pasal 2 Bab 1 Piagam PBB.
Peran Indonesia dalam PBB adalah: ikut menjaga perdamaian dunia, memberi bantuan kemanusiaan di berbagai negara, dan membantu menyelesaikan konflik di berbagai negara.
2. ASEAN
Organisasi internasional yang diikuti Indonesia lainnya adalah ASEAN (Association of Southeast Asian Nations).
Pada dasarnya, tujuan utama didirikannya ASEAN adalah untuk menciptakan kawasan Asia Tenggara yang sejahtera, damai, aman, dan stabil. Indonesia resmi menjadi anggota ASEAN pada Deklarasi Bangkok tanggal 8 Agustus 1967.
Selain sebagai salah satu negara pendiri ASEAN, peran penting Indonesia dalam ASEAN adalah sebagai penggagas Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) pertama.
Indonesia juga banyak berperan aktif dalam menjalin kerja sama bilateral dengan negara anggota ASEAN menggunakan asas politik luar negeri yang bebas aktif.
3. Gerakan Non-Blok
Indonesia juga ikut dalam organisasi internasional Gerakan Non-Blok.
Bagi Indonesia, Gerakan Non-Blok (GNB) merupakan wadah yang tepat bagi negara-negara berkembang untuk memperjuangkan cita-citanya.
Baca Juga: Jadi Organisasi Internasional Terbesar, Ini Sejarah Singkat serta Tujuan Dibentuknya PBB