Bobo.id - Pernahkah teman-teman mengalami naiknya asam lambung sesaat setelah berbuka puasa?
Asam lambung terjadi karena otot lower esophageal sphincter (LES) yang berada di bawah kerongkongan melemah, sehingga asam lambung akan naik ke ulu hati.
Dalam istilah medis, asam lambung naik disebut dengan GERD (gastroesophageal reflux disease), yang dapat terjadi kepada siapapun dan kapanpun.
Artinya, semua orang dari segala usia harus memperhatikan gejala dan penyebab asam lambung.
Jika tidak segera diatasi, asam lambung naik akan menimbulkan gangguan kesehatan lain, seperti nyeri di ulu hati hingga kerusakan jaringan kerongkongan.
Asam lambung naik dapat juga terjadi setelah berbuka, yang ditandai dengan gejala sering bersendawa, mudah kenyang, sakit ketika menelan, mual, dan batuk tanpa dahak.
Ada beberapa makanan yang diketahui dapat memicu naiknya asam lambung. Nah, makanan tersebut sebaiknya tidak langsung dikonsumsi ketika berbuka.
Berikut ini Bobo akan mengajak teman-teman mengenal beberapa jenis makanan yang memicu asam lambung saat berbuka.
1. Makanan Pedas
Pernah dengar atau membaca informasi bahwa makanan pedas dapat memicu naiknya asam lambung?
Dilansir dari Healthline, makanan pedas dapat menyebabkan sakit perut dan gejala terbakar pada saluran pencernaan.
Baca Juga: 3 Menu Buka Puasa Berkuah yang Lezat, Kaya Nutrisi, dan Mudah Dibuat
Ini terjadi karena zat capsaicin mengiritasi bagian kerongkongan, yang kemudian dapat mengakibatkan refluks asam.
Khusus untuk orang dengan penyakit asam lambung, makanan pedas dapat menyebabkan iritasi dan nyeri ulu hati.
Oleh karena itu, untuk menghindari terjadinya asam lambung naik, teman-teman tidak langsung mengonsumsi makanan pedas saat berbuka puasa.
2. Makanan Berlemak
Selain makanan pedas, makanan berlemak juga tidak dianjurkan dikonsumsi pasien penyakit asam lambung.
Sebab, makanan berlemak tinggi dapat memicu produksi hormon kolesistokinin yang dapat melemaskan otot sfingter antara lambung dan kerongkongan.
Ketika otot tersebut melemas dan terbuka, maka asam lambung bisa naik ke kerongkongan.
Contoh makanan berlemak yang perlu dihindari saat berbuka yaitu gorengan, keju, jeroan, daging olahan, serta daging merah berlemak tinggi, misalnya sirloin dan iga.
3. Minuman Bersoda
Tidak boleh sembarangan, minuman bersoda tidak sebaiknya dikonsumsi secara berlebihan ketika tubuh sehat maupun sakit.
Selain mengandung kadar gula yang tinggi, minuman bersoda dapat memicu produksi asam lambung yang berlebih.
Baca Juga: 4 Menu Buka Puasa Makanan Berat yang Tinggi Serat dan Kaya Energi
Berbuka dengan minuman bersoda adalah ide yang sebaiknya dihindari, sebab dapat membahayakan lambung.
Beberapa penelitian dari The National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases menyebutkan minuman berkarbonasi dapat meningkatkan risiko GERD.
4. Cokelat
Meskipun cokelat salah satu makanan yang digemari banyak orang, makanan ini tidak dianjurkan dikonsumsi oleh pasien penyakit asam lambung, lo.
Dilansir dari Alodokter, cokelat diketahui dapat melemaskan otot di katup kerongkongan, dan dapat memicu makanan dan isi lambung naik kembali.
Sehingga bisa membuat pasien asam lambung merasakan sensasi perih atau panas di dada serta leher.
Jadi, jangan sembarangan memilih makanan dan minuman dengan bahan dasar cokelat untuk berbuka puasa, ya.
5. Sayur dan Buah Tertentu
Kita memang harus rutin mengonsumsi buah dan sayur saat berbuka maupun sahur, namun ada juga buah dan sayur yang bisa memicu naiknya asam lambung.
Adapun contoh buah pemicu asam lambung naik yaitu jeruk, nanas, dan limau.
Sedangkan sayur pemicu GERD adalah yang mengandung gas tinggi seperti kol, ubi, kembang kol, kacang-kacangan, dan seledri.
----
| Kuis! |
| Apa saja gejala asam lambung naik? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023