Ini artinya, sesuatu yang masuk dalam kategori senyawa dapat diuraikan menjadi unsur-unsur pembentuknya.
Perbedaan Komposisi
Secara komposisi, baik unsur dan senyawa pun memiliki perbedaan. Unsur hanya terdiri dari satu jenis atom.
Sementara itu, senyawa terdiri dari lebih dari dua atom dengan jenis yang sama ataupun lebih dari dua atom dengan jenis berbeda.
Dilansir dari Kompas.com, komposisi atom penyusun senyawa ini memiliki rasio tertentu yang terikat dalam ikatan kimia.
Perbedaan Simbol
Tahukah teman-teman? Ternyata unsur dan senyawa memiliki simbol yang berbeda untuk merepresentasikan identitasnya, lo.
Unsur direpresentasikan dengan lambang berupa singkatan nama atom, misalnya H untuk hidrogen dan Na untuk natrium.
Dilansir dari Science Notes, ada sekitar 118 unsur yang tercantum dalam tabel periodik. Jumlah ini lebih sedikit dari senyawa.
Sementara itu, senyawa direpresentasikan oleh rumus kimia atau rumus empiris. Bagaimana maksudnya, bo?
Rumus empiris adalah rumus yang menunjukkan rasio unsur-unsur pembentuk senyawa. Rasio dilambangkan dengan lambang unsur.
Misalnya, glukosa punya rumus empiris CH2O. Sementara rumus molekulnya C6H12O6, menyimbolkan jumlah atom.
Diperkirakan ada sekitar 350 ribu senyawa yang ada. Bahkan, jumlah ini bisa terus bertambah seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan.
Baca Juga: Apa Saja Komponen Penyusun Senyawa Garam? Ini Penjelasan, Sifat, dan Fungsinya