Bobo.id - Di Indonesia, kita bisa merasakan Matahari yang bersinar tiap hari. Bagaimana dengan negara lain?
Ternyata, ada beberapa negara di dunia ini yang tidak bisa merasakan sinar Matahari di hari-hari tertentu, lo.
Keadaan malam yang berlangsung lebih dari 24 jam dan tak ada sinar Matahari seharian disebut Polar Night.
Peristiwa ini terjadi di wilayah dekat Kutub. Semakin dekat wilayahnya dengan kutub, malam hari makin panjang.
Biasanya, fenomena ini terjadi ketika musim dingin. Sebab saat itu, Bumi berada di kemiringan 23,5 derajat.
Hal ini membuat Matahari berada di titik terjauh dan beberapa wilayah yang dekat wilayah kutub menjadi gelap.
Hmm, memangnya negara mana saja yang mengalami fenomena alam Polar Night ini, Bo? Cari tahu, yuk!
1. Swedia
Swedia menjadi negara yang mengalami fenomena alam Polar Night. Fenomena ini terjadi di Kiruna, kota paling utara.
Biasanya, Polar Night terjadi di Kota Kurina sejak Desember-Januari. Selama 28 hari, suasananya menjadi gelap.
Meski tidak ada sinar Matahari, bukan berarti selama 28 hari itu harinya benar-benar gelap seperti malam, ya.
Baca Juga: Ada Fenomena Alam Naiknya Permukaan Air Laut, Apa yang Menjadi Penyebabnya?
Polar Night di Kota Kiruna digambarkan dengan suasana redup. Yap, mirip dengan saat subuh menjelang pagi.
Salju yang turun, pantulan cahaya Bulan, dan warna-warni aurora membuat wilayahnya sedikit lebih terang.
2. Norwegia
Di Norwegia, fenomena Polar Night terjadi di beberapa wilayah, seperti North Cape, Tromso, Lofoten, dan Svalbard.
Ketika musim dingin tiba, suasana malam di beberapa wilayah Norwegia itu terasa lebih panjang, teman-teman.
Panjang waktu atau durasi berlangsungnya fenomena alam Polar Night bisa berbeda-beda di tiap wilayah.
Misalnya, Lofoten durasinya sebulan, North Cape durasinya dua bulan, dan di Svalbard bisa sampai empat bulan.
Meski berlangsung cukup lama, penduduk Norwegia tetap melakukan aktivitas mereka seperti hari biasa.
3. Alaska
Alaska menjadi negara di Amerika Serikat yang alami Polar Night karena masih berada di wilayah lingkaran arktik.
Di Alaska, hari tanpa Matahari atau Polar Night terjadi di Kota Utqiagvik. Polar Night berlangsung selama dua bulan.
Baca Juga: Bisa Hasilkan 1.000 Kilometer Kubik Material, Apa itu Fenomena Gunung Berapi Super?
Saat musim dingin tiba, penduduk Utqiagvik harus bersiap untuk sambut malam panjang selama November-Januari.
4. Rusia
Meski tak seluruh wilayah, namun Rusia menjadi negara paling luas di dunia yang mengalami fenomena Polar Night.
Terdapat sebuah kota di Rusia yang mengalami durasi malam yang panjang, yakni Kota Murmansk, teman-teman.
Matahari diketahui tidak terlihat di kota itu sejak Desember hingga tanggal pertengahan Januari, teman-teman.
Meskipun cuacanya cukup ekstrem, penduduk Rusia masih melakukan aktivitas seperti hari-hari biasanya, lo.
5. Finlandia
Di Finlandia, fenomena Polar Night atau hari tanpa Matahari berlangsung di kota bagian utara negara Finlandia.
Fenomena yang disebut Kaamos oleh penduduk Finlandia ini terjadi selama dua bulan, yakni pada November-Januari.
Polar Night ini membuat suasana menjadi cukup gelap namun indah dengan langit kombinasi biru, ungu, dan merah.
Sementara itu di Finlandia bagian selatan, Matahari tetap bersinar dalam waktu yang lebih singkat dari biasanya.
Itulah beberapa negara yang mengalami fenomena alam Polar Night. Semoga bisa menjawab rasa penasaranmu, ya.
Baca Juga: Selain Aurora, Inilah 5 Fenomena Alam Unik yang Tampak di Langit Bumi, Apa Saja?
(Sumber Foto: Wikimedia Commons/Algkalv)
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan Polar Night? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023