Termasuk Batu Mulia yang Langka, Kenapa Berlian Harganya Sangat Mahal?

By Grace Eirin, Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB
Berlian terkenal sebagai perhiasan dengan harga mahal. (sameer Ali/Unsplash)

Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melihat berlian secara langsung? 

Berlian biasanya ditemukan pada beragam perhiasan orang dewasa, seperti kalung, anting, dan cincin. 

Jika sudah menjadi perhiasan, berlian memiliki harga yang sangat mahal. 

Namun, berlian sebenarnya merupakan batuan dan mineral alami yang tercipta di alam, termasuk zat paling keras dan terbentuk di dalam bumi antara 1-3 miliar tahun yang lalu. 

Cara manusia mendapatkan berlian adalah dengan melakukan penambangan. 

Bersumber dari Live Science, terdapat sekitar 1.000 formasi batuan yang mengandung berlian, meskipun hanya ada 82 tambang berlian yang beroperasi hingga tahun 2022. 

Ada sekitar 20 sampai 30 metrik ton berlian yang diproduksi di seluruh dunia setiap tahunnya. 

Jika manusia bisa memproduksi berlian sebanyak itu, kenapa berlian harganya mahal, Bo? Nah, kita akan mencari tahu faktanya bersama. 

Yuk, simak!

Harga Berlian yang Mahal

Berlian pertama kali ditemukan di India Selatan, kemudian juga ditemukan di Brasil, Afrika Selatan, Venezuela, Rusia, dan Australia. 

Baca Juga: Jangan Sepelekan, Ini 5 Manfaat Batu Tawas untuk Kesehatan Tubuh

Sekarang pemimpin dunia dalam produksi berlian ada di Afrika Selatan. 

Sejak ditemukan hingga ribuan tahun berikutnya, berlian masih menjadi salah satu permata yang paling dicari manusia. 

Harganya sangat mahal karena berlian terbentuk miliaran tahun lalu, sehingga sangat langka. 

Batuan harus bertahan sangat lama di dalam lubang Bumi hingga muncul di permukaan, untuk bisa menjadi berlian. 

Saat ditambang, hanya sekitar 50 persen yang diperkirakan memiliki kualitas tinggi untuk dijual. 

Jadi, harga berlian sangat mahal di manapun negaranya, karena proses terbentuk dan penambangannya yang tidak mudah. 

Sejak dahulu hingga sekarang, berlian selalu dianggap sangat berharga. 

Bahkan, pada abad ke-15 hanya raja yang diperbolehkan memakai berlian karena dianggap simbol kekuatan dan keberanian. 

Bagaimana Berlian Terbentuk? 

Setelah membaca fakta bahwa berlian butuh waktu lama untuk terbentuk, tentu teman-teman ingin tahu bagaimana cara berlian terbentuk. 

Itu dimulai jauh di dalam mantel bumi, sekitar 150 hingga 200 kilometer di bawah tanah. 

Baca Juga: Hebat, Kambing Ini Raih Medali Emas Maraton dengan Tidak Sengaja

Menurut Jurnal Gems & Gemology tahun 2018, berlian menjadi batu permata yang paling banyak terdapat di Bumi. 

Berlian terbentuk sebagai kristal karbon tunggal, setelah perubahan tekanan, suhu, dan beragam reaksi kimia. 

Nah, agar berlian bisa ditambang manusia, batuan ini harus mengalami letusan gunung berapi langka, yang disebut kimberlite. 

Kimberlite terbentuk dari magma sekitar 170 sampai 300 kilometer di bawah tanah. 

Kemudian, kimberlite ini akan berjalan menuju permukaan bumi, melewati area tertentu, hingga tersebar di dalam tanah yang bisa ditambang manusia. 

Salah satu berlian paling terkenal di dunia yaitu Koh-i-noor, mencapai 105,6 karat, merupakan bagian permata mahkota Inggris sejak tahun 1849. 

(Editor: Heni Widiastuti)

----

Kuis!

Di mana kita bisa menemukan berlian yang sudah diproduksi?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.