Bobo.id - Laba-laba dikenal dengan nama lain Arachnida, yang termasuk kelas Arthropoda, yang bersaudara dengan kelompok kalajengking, tungau, dan kutu.
Meski begitu, Arachnida dan serangga adalah dua spesies yang berbeda, lo.
Bersumber dari National Geographic, Arachnida adalah kelas hewan invertebrata atau tidak bertulang belakang dengan sefalotoraks dan abdomen.
Sedangkan serangga termasuk Insecta, teman-teman.
Ada beragam ciri khas dari laba-laba, salah satunya yaitu punya empat pasang kaki atau delapan kaki.
Tapi, tahukah kamu apa fungsi delapan kaki itu? Yuk, simak!
Kenapa Berkaki Delapan?
Bersumber dari Livescience, delapan kaki pada laba-laba disebabkan oleh perubahan fisik nenek moyang laba-laba selama ratusan juta tahun.
Menurut sejarahnya, laba-laba diperkirakan sudah ada sejak 315 juta tahun yang lalu.
Saat pertama kali berkembang, bentuk fisik tubuh laba-laba sudah mewarisi bentuk tubuh hewan pendahulunya.
Semua artropoda berkembang dari satu nenek moyang yaitu labopoda yang sudah ada 541 juta tahun lalu.
Baca Juga: Punya Ingatan yang Kuat, Benarkah Gajah Tidak Pernah Lupa? Ini Faktanya
Labopoda adalah makhluk mirip cacing dengan tubuh bersegmen.
Setiap segmen tubuh labopoda terdapat sepasang kaki pendek dan gemuk yang hampir identik.
Itulah yang kemudian dianggap menurunkan gen bentuk tubuh pada laba-laba yang kita lihat sekarang, teman-teman.
Menurut Encyclopaedia Britannica, laba-laba bergerak dengan melibatkan kaki pertama dan ketiga dari satu sisi.
Sedangkan kaki kedua dan keempat dari sisi lain secara bersamaan.
Uniknya, laba-laba jarang melakukan perjalanan jauh dengan cara berjalan atau berlari, mereka bisa memanfaatkan angin.
Beberapa jenis laba-laba kecil justru menempel pada kaki hewan lain untuk bisa berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
Ada Laba-Laba di Laut
Di ekosistem laut Antarktika, ada hewan bernama laba-laba laut (Pantopoda).
Bersumber dari National Geographic, laba-laba laut berbentuk seperti laba-laba yang kita temukan di daratan, hanya saja tinggal di dalam laut.
Hewan ini bernapas melalui lubang di tubuhnya, yang membantu oksigen masuk ke dalam tubuh dan mendukung pertumbuhannya dengan baik.
Baca Juga: Tidak Pernah Jatuh, Kenapa Kucing Mendarat dengan Kakinya Terlebih Dahulu?
Namun, mereka tidak mampu mengalirkan oksigen dan darah dari ujung kakinya ke tengah tubuh mereka.
Sebagai penggantinya, laba-laba laut menggunakan usus yang memanjang sampai bagian bawah kaki untuk berperan seperti jantung.
Artinya, mereka dapat mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh dengan kakinya.
Kebanyakan laba-laba laut yang ditemukan di berbagai ekosistem lautan dunia berukuran besar, bahkan bisa sebesar piring di rumah kita.
Ada sekitar 1.500 spesies laba-laba laut ditemukan di lautan di seluruh dunia, yang paling umum hidup dan berkembang di Antarktika.
Laba-laba laut terbesar di dunia yaitu laba-laba laut raksasa Antarktika, yang bernama ilmiah Colossendeis megalonyx.
Berukuran sangat besar, rentang kaki laba-laba laut raksasa Antarktika bisa mencapai 70 cm, lo.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
Kuis! |
Apa nama ilmiah laba-laba? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.