Setelah itu, lihat skala pada tabung kaca untuk mengetahui suhu tubuh kita.
Ingat, hindari memegang bagian tabung berisi raksa, karena panas dari tangan bisa memengaruhi hasil pengukuran.
2. Termometer Alkohol
Termometer alkohol menggunakan cairan alkohol yang dicampur dengan pewarna untuk menandai suhu.
Alkohol dipilih karena memiliki titik beku yang rendah, sehingga dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat dingin, terutama dalam penelitian atau lingkungan beriklim ekstrem.
Untuk menggunakannya, termometer ini cukup mirip dengan termometer raksa.
Teman-teman cukup meletakannya di area yang ingin diukur suhunya dan tunggu beberapa saat hingga cairan berhenti bergerak. Kemudian, lihat skala untuk mengetahui suhu.
3. Termometer Digital
Termometer digital merupakan termometer modern yang menggunakan sensor elektronik untuk mengukur suhu.
Jenis ini sangat populer karena lebih cepat dan aman dibandingkan termometer raksa atau alkohol.
Termometer digital juga biasanya dilengkapi layar untuk menampilkan suhu secara langsung.
Menggunakannya pun mudah, teman-teman cukup menghidupkan termometer dan letakkan ujung sensornya di area yang ingin diukur, seperti ketiak, mulut, atau rektum.
Tunggu beberapa detik hingga bunyi "beep" terdengar atau hingga angka muncul di layar.
Baca Juga: Macam-Macam Alat Ukur pada Besaran Pokok dan Kegunaannya, Materi IPA