Pempek Palembang yang Enak dan Gurih

By Yomi Hanna, Senin, 13 Maret 2017 | 10:02 WIB
Pempek Palembang. (Foto: idememasak.com) (Hanna Vivaldi)

Pempek adalah makanan khas dari Palembang. Makanan ini terbuat dari adonan tepung tapioka (kanji) dan ikan. Pempek disajikan dengan digoreng terlebih dahulu. Setelah digoreng, pempek dicampur dengan kuah cuka. Rasanya enak, gurih dan pedas.

Asal Mula Pempek

Pempek telah ada di Palembang sejak abad 16, ketika perantau Tionghoa datang dan menetap. Nama pempek  atau ada juga yang menyebutnya empek-empek berasal dari sebutan apek atau pek-pek. Sebutan itu adalah panggilan untuk paman atau lelaki tua Tionghoa.

Sekitar tahun 1617, seorang apek berusia 65 tahun tinggal di tepian sungai Musi. Dia prihatin melihat banyaknya tangkapan ikan yang belum bisa dimanfaatkan dengan baik. Hanya sebatas digoreng serta direbus dan digarami saja. Oleh karena itu apek memikirkan bentuk pengolahan ikan lainnya. Ia mencampur daging ikan dengan tepung tapioka sehingga menghasilkan makanan baru. Apek menjualnya dengan bersepeda keliling kota. Setiap pembeli memanggil apek dengan sebutan “Pek… Pek…” hingga akhirnya makanan itu disebut pempek.

Bahan Pembuatan Pempek

Awalnya ikan yang digunakan untuk membuat pempek adalah ikan belida. Namun lama kelamaan ikan ini semakin langka, lalu diganti dengan ikan gabus. Ikan lain yang digunakan adalah ikan sungai seperti ikan putak, ikan tomak, ikan lele, dan ikan bujuk. Dipakai juga jenis ikan laut seperti ikan tenggiri, ikan kakap merah, ikan parang-parang, ikan ekor kuning, ikan dencis, ikan tuna putih, dan ikan sebelah.

Cuka yang digunakan dalam sajian pempek terbuat dari air mendidih ditambah gula merah, udang kering yang dihaluskan, cabai rawit yang ditumbuk, bawang putih, dan garam. Rasa pedas pada cuka ini bervariasi, ada yang pedas sekali lalu ada juga yang tidak terlalu pedas. Dalam penyajian pempek, biasanya ditambahkan potongan mentimun dan mi kuning.

Jenis-jenis Pempek

Jenis pempek yang pling dikenal adalah pempek kapal selam. Pempek yang ukurannya cukup besar dengan telur rebus di dalamnya. Selain pempek kapal selam, jenis pempek lainnya adalah pempek lenjer, pempek bulat atau sering disebut adaan,  pempek kulit ikan, pempek telur kecil, pempek keriting, dan pempek pistel. Pempek pistel biasanya berisi irisan pepaya muda yang direbus dan ditumis serta diberi bumbu.