Pawai Ogoh-Ogoh Melanglang Buana

By Putri Puspita, Senin, 20 Maret 2017 | 06:09 WIB
Pawai ogoh-ogoh di Belanda (Foto: travel.kompas.com) (Putri Puspita)

Perkembangan zaman membuat pawai ogoh-ogoh bukan hanya di Bali, tetapi juga sampai ke Pulau Jawa, bahkan ke Eropa.

Ogoh-ogoh di Jakarta

Pawai ogoh-ogoh kini sudah jalan-jalan ke luar Bali, bahkan ke luar negeri. Sudah banyak daerah yang juga menampilkan ogoh-ogoh dalam upacara keagamaan ataupun festival.

Penampilan ogoh-ogoh dalam upacara keagamaan sebenarnya adalah ritual Nyepi yang dilakukan oleh umat Hindu di luar Bali. Salah satu contoh nyata adalah penganut Hindu di Jakarta.  Mereka melakukan tradisi ogoh-ogoh ini di Parkir Timur Senayan. Selain itu, pada tahun 2015, juga pernah diadakan pawai ogoh-ogoh di kawasan Monas.

Ogoh-ogoh di Semarang

Ogoh-ogoh juga tidak kehilangan taringnya di kancah festival. Sebagai contoh pada Bulan Februari 2011 di daerah Semarang, Jawa Tengah diadakan pawai ogoh-ogoh yang melintasi Jalan Pemuda, Jalan Pandaranan dan berakhir di Simpang Lima. Pawai ini terselenggara berkat kerja sama Pemerintah Kota Semarang dan Komunitas Hindu Darma.

Ogoh-ogoh di Eropa

Ternyata, ogoh-ogoh tidak hanya unjuk gigi di festival Indonesia saja.  Ogoh-ogoh sudah terbang ke negara Belgia, tepatnya di di Taman  Wisata  Parc Pairi Daiza Brugellette Belgia, pada hari Sabtu tgl 11 Juni 2011. Nah, selain di Belgia, pawai ogoh-ogoh ini juga beberap kali pernah diadakan di Belanda.

Pawai ogoh-ogoh yang sudah melanglang buana ke luar Bali, bahkan ke luar Indonesia. Hal ini menunjukkan betapa menariknya tradisi ogoh-ogoh untuk terus dilestarikan.