Pendap, Kuliner yang Pedas dan Gurih dari Bengkulu

By Yomi Hanna, Jumat, 24 Maret 2017 | 09:32 WIB
Padma, Kuliner Khas Bengkulu. (Foto: kompas.com) (Hanna Vivaldi)

Pendap atau ikan pais adalah makanan khas Kota Bengkulu. Makanan ini sering dijadikan oleh-oleh bagi wisatawan yang datang ke sana.

Bahan-bahan Pembuat Pendap

Tidak terlalu sulit untuk membuatpendap. Bahan-bahannya pun mudah ditemukan, seperti kelapa muda, asam pede, laos, kunyit, kemiri, dan ketumbar. Selain itu bumbu lain yang diperlukan adalah bawang putih, bawang merah, daun jeruk purut, kelapa rendang, dan cabai. Jenis ikan yang digunakan adalah ikan gebur, ikan kakap merah, ikan terusan atau gelamo.

Cara Membuat Pendap

Membuat pendap sangat mudah. Pertama-tama, semua bumbu dihaluskan kemudian dimasukkan ke dalam wadah yang besar. Ikan yang digunakan adalah ikan yang jumlah dagingnya lebih banyak. Lalu ikan tersebut dipotong menjadi beberapa bagian berukuran 3-4 cm dan dimasukkan ke dalam wadah. Bumbu dan ikan dicampur kemudian diaduk rata bersama parutan kelapa dan kelapa goreng.  

Daun Pembungkus Pendap

Sebagai pembungkus pendap, kita menggunakan daun pisang dan daun talas. Daun pisang dibuat layu, sedangkan daun talas dicuci hingga bersih dan dipotong kecil-kecil. Daun talas ditata rapi di atas daun pisang lalu di tengahnya ditambahkan adonan ikan dan bumbu yang sudah dicampur. Daun pisang, daun talas serta isinya dikemas dan dibungkus rapi menggunakan tali rafia untuk selanjutnya direbus. Pendap sangat nikmat dimakan bersama nasi panas.

Terkenal di Dalam dan Luar Negeri

Selain di Bengkulu, pendap adalah kuliner yang sudah dikenal di beberapa daerah di Indonesia karena rasanya yang pedas dan gurih. Seperti di Jakarta, Palembang, Lampung, Pangkal Pinang, dan Jambi. Tidak hanya di Indonesia, kuliner khas Bengkulu ini juga sudah terkenal di luar negeri. Seperti di Australia, Belgia, dan Jepang.