Desa Tenganan adalah sebuah desa yang terletak di Kabupaten Karangasem, Bali. Desa ini terkenal dengan keunikan budaya dan tradisi penduduk Bali Aga (Bali asli) yang tinggal disana.
Nama Desa
Menurut beberapa versi catatan sejarah dan penafsirannya, kata Tenganan berasal dari kata tengah atau ngatengahan yang memiliki arti bergerak ke daerah yang lebih dalam. Kata ini ternyata berhubungan dengan pergerakan masyarakat desa dari pinggir pantai ke daerah pemukiman di tengah perbukitan, yaitu Bukit Barat (Bukit Kauh) dan Bukit Timur (Bukit Kangin).
Hukum Adat
Kehidupan sehari-hari masyarakat Tenganan diatur oleh hukum adat yang disebut awig-awig. Hukum adat tersebut diperkirakan ditulis pada abad ke-11 dan diperbaharui tahun 1842. Hukum adat ini masih berlaku hingga saat ini. Hukum tersebut mengatur tentang berbagai hal sampai dengan aturan pernikahan masyarakat setempat.
Perang Pandan
Tradisi unik dari Desa Tenganan adalah perang pandan. Tradisi ini melibatkan para laki-laki di desa dengan kegiatan perang menggunakan pandan berduri. Tradisi inipun bisa disaksikan oleh para wisatawan.