Ransomware Wanna Cry, Menculik Data, Lalu Minta Tebusan

By Sigit Wahyu, Minggu, 14 Mei 2017 | 10:58 WIB
Hati-hati dengan virus komputer. (Sigit Wahyu)

Pemerintah mengumumkan, virus komputer Wanna Cry Ransomware sudah masuk Indonesia.  Virus ini ibarat senjata canggih. Dengan senjata virus komputer yang dikenal dengan Wanna Cry Ransomware, hacker penjahat menyerang komputer untuk menculik dan menguasai data. Setelah data dikuasai dan akses dikunci, hacker penjahat meminta tebusan. 

Sejak Jumat

Hacker penjahat mulai menyebarkan virus Wanna Cry Ransomware ke sejumlah negara sejak Jumat, 12 Mei 2017. Sebanyak 99 negara telah terinfeksi virus ini, termasuk Indonesia. Menurut berita, jaringan data dua rumah sakit terkenal sudah terinfeksi virus ini. 

Virus komputer 

Virus Wanna Cry Ransomware bukanlah virus penyakit, tetapi virus komputer. Virus komputer adalah sebuah program atau perangkat lunak atau software. Software virus ini kalau sudah masuk ke komputer bisa mengunci komputer, sehingga pengguna komputer tidak bisa mengakses file atau data atau dokumen sampai uang tebusan ditransfer. 

Lewat email

Virus bisa masuk komputer, antara lain lewat email yang disamarkan, seolah-olah email itu berisi pesan penting. Oleha sebab itu, kita harus hati-hati dan waspada sebelum membuka email. Kalau email itu mencurigakan, lebih baik langsung dihapus.

Virus juga bisa ditanamkan pada situs web tertentu yang sering diakses banyak orang.