Puasa Terpanjang dan Terpendek di Dunia

By willa widiana, Selasa, 30 Mei 2017 | 01:56 WIB
Lama waktu puasa di setiap negara berbeda-beda. (willa widiana)

Ramadhan sudah datang, masyarakat muslim di dunia pun menjalani puasa. Tetapi, karena setiap tempat memiliki waktu siang dan malam yang berbeda, maka waktu puasa di setiap tempat pun berbeda. Ada tempat yang waktu puasanya panjang. Ada pula tempat yang waktu puasanya pendek.

Arab dan Afrika

Masyarakat yang ada di negara-negara wilayah Arab, harus berpuasa selama 13 – 17 jam. Sementara itu, masyarakat yang ada di Afrika Utara, seperti Aljazair harus menjalankan puasa selama 16 jam 44 menit. Di kawasan Arab – Afrika, masyarakat Kepulauan Komoro lah yang menjalani puasa paling singkat, yakni 12 jam 45 menit.

Skandinavia

Ramadhan tahun ini jatuh di musim panas. Jadi, masyarakat yang hidup di negara-negara Skandinavia harus menjalani puasa lebih lama. Bahkan, masyarakat di Finlandia dan Laplandia harus menjalani puasa selama 23 jam.

Masyarakat di negara sekitarnya, seperti Islandia dan Greenland harus menjalani puasa selama 21 jam. Masyarakat Norwegia dan Inggris harus menjalani puasa selama 18 dan 19 jam, sedangkan masyarakat Kanada berpuasa selama 17 jam. Lebih lama daripada di Indonesia, ya!

Bumi bagian selatan

Pada bulan ramadhan tahun ini, bumi bagian selatan sedang mengalami musim dingin. Seperti kita tahu, malam datang lebih cepat saat musim dingin. Jadi, masyarakat yang tinggal di kawasan Ochaya dan Argentina hanya menjalani puasa sekitar 9 jam. Di Sydney puasa berlangsung selama 11 jam 35 menit, sedikit lebih cepat dari Indonesia.

Foto: Creative Commons