Bobo.id - Teman-teman kita di Kalimantan sangat fasih berbicara bahasa Melayu. Logatnya pun kental logat Melayu, seperti yang biasa diucapkan warga Malaysia. Uniknya lagi, bahasa Melayu itu kata-katanya banyak yang sama atau mirip dengan bahasa Indonesia. Apakah bahasa Melayu itu sama dengan bahasa Indonesia?
Cikal bakal
Menurut sejarah, cikal bakal bahasa Indonesia adalah bahasa Melayu. Dengan kata lain, bahasa Indonesia itu merupakan anakan dari bahasa Melayu. Bahasa Melayu sendiri merupakan anakan dari bahasa Austronesia.
Bahasa Melayu mulai digunakan secara luas sebagai bahasa perantara perdagangan antar bangsa pada zaman kejayaan Kerajaan Sriwijaya, sekitar abad ke-7.
Jalur Perdagangan
Pada waktu itu, para pedagang mancanegara yang hendak berlabuh dan berdagang di Sriwijaya kemungkinan besar menggunakan bahasa Melayu sebagai bahasa perantara. Kalau tidak menggunakan bahasa perantara yang disepakati, bagaimana mereka bisa bertransaksi?
Demikian pula pada masa kejayaan Kesultanan Malaka, abad ke-15. Bahasa Melayu semakin berkembang dan dipergunakan lebih luas. Betapa tidak, pada waktu itu Selat Malaka sudah menjadi jalur pelayaran yang sangat ramai bagi perdagangan mancanegara.
Melalui jalur perdagangan dan hubungan antar kerajaan, bahasa Melayu pun menyebar ke seluruh pelosok nusantara.
Kongres Pemuda
Ketika Kongres Pemuda I tahun 1926 diadakan di Batavia (sekarang Jakarta), bahasa Melayu pun diusulkan menjadi bahasa persatuan.
Namun, karena rasa nasionalisme terhadap cita-cita kemerdekaan Indonesia begitu tinggi, maka M Tabrani yang mengetuai kongres itu mengusulkan untuk mengganti bahasa persatuan bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia.