Hotel biasanya berbentuk bangunan. Tetapi Hotel Null Stem di pegunungan Alpen, Swiss ini tidak punya atap dan tembok. Wah, unik tapi bagaimana ya kalau tiba-tiba hujan atau cuacanya buruk?
Nama Null Stern sendiri berarti zero stars atau bintang nol. Menurut Daniel Charbonnier yang merupakan salah satu pendiri hotel ini, nama Null Stern mempunyai arti khusus. Biasanya hotel mempunyai jumlah bintang tertentu. Tapi bintang pada nama hotel ini ditujukan untuk para tamunya. Di hotel ini pun hanya ada satu kamar. Sebabnya, tanah di pegunungan Alpen tidak rata. Untuk membangun satu kamar saja, tanahnya harus diratakan terlebih dahulu.
Tanpa atap dan dinding
Hotel ini dibangun di ketinggian 6.463 kaki di atas permukaan laut. Hal yang menjadikannya unik adalah hotel ini dibangun tanpa atap dan dinding. Jadi hanya ada tempat tidur, meja kecil, dan sepasang lampu untuk penerangan. Mengapa dibuat tanpa atap dan dinding? Agar para tamu bisa menikmati langsung keindahan pegunungan Alpen. Jadi, para tamu bisa menikmati pemandangan gunung dan bintang-bintang di malam hari secara langsung.
Kalau hanya ada tempat tidur saja, bagaimana dengan kamar mandinya? Jika ingin ke kamar mandi, para tamu bisa berjalan kaki selama kurang lebih lima menit. Ada sebuah kamar mandi umum yang bisa digunakan. Kalau lapar, tamu bisa memanggil layanan kamar atau room service. Pelayan pribadi siap datang kapan saja dari kabin yang tidak jauh dari kamar.
Menghindari cuaca buruk
Cuaca tidak selalu baik. Bisa saja tiba-tiba hujan turun. Lalu bagaimana para tamu yang sedang menginap di Null Stern? Jika cuaca diperkirakan atau sedang buruk, tamu yang sudah memesan kamar boleh membatalkan secara mendadak. Tentu para tamu tidak mau kan tidur di tengah hujan?