Buka Puasa dengan Jus Buah atau Buah Potong?

By Putri Puspita, Jumat, 9 Juni 2017 | 06:25 WIB
Jus Buah atau Buah Potong? Foto: http://lagizi.com (Putri Puspita)

Dua cara umum dalam menikmati buah adalah dengan mengolahnya menjadi jus atau langsung dipotong dan makanan. Buah bisa menjadi pilihan makanan untuk berbuka puasa yang menyehatkan. Nah, sebenarnya lebih baik dibuat jus atau langsung makan yah?

Buah potong

Beberapa buah yang dapat dimakan langsung seperti apel, stroberi, atau anggur, vitamin dan mineral yang terkandung dalam kulit buah akan terbuang jika dijus. Jadi, pada beberapa buah yang memang memiliki kandungan serat tinggi, lebih baik langsung dikonsumsi sebagai buah potong.

Nah, ketika memilih mengonsumsi buah potong, sebaiknya buah langsung dimakan setelah dipotong. Jika buah didiamkan lama dan terpapar udara atau dinar matahari, kandungan mineral dan gizinya bisa menurun.

Jus buah

Jus buah juga memiliki keungulan dalam hal kandungan mineral dan vitamin. Kenapa? Bayangkan saja, untuk membuat satu takar jus dibutuhkan buah-buahan lebih banyak daripada kita mengonsumsinya dalam bentuk potongan. Jadi, secara tidak langsung jus membantu kita mengonsumsi beberapa buah sekaligus. Selain itu, kandungan mineral dan vitamin dalam juas juga lebih mudah dicerna dan diserap oleh rubuh.

Bisa dipilih

Sebenarnya, baik dipotong maupun dijus, semuanya memiliki keunggulan tersendiri. Kita bisa memilih sesuai kebutuhan atau membuatnya bervariasi, seperti hari ini dipotong keesokan harinya di jus. Biasanya, bagi orang yang punya masalah lambung dan pencernaan dianjurkan untuk mengonsumsi jus buah untuk membantu saluran cerna agar tidak bekerja terlalu keras.