Kenapa Tubuh Bisa Benjol dan Memar?

By willa widiana, Senin, 12 Juni 2017 | 08:05 WIB
Kenapa Tubuh Bisa Benjol dan Memar? (willa widiana)

Saat bermain, kamu pasti pernah terjatuh atau bertabrakan dengan temanmu. Setelah itu, tubuh pun jadi benjol atau memar. Tahukah kamu, kenapa tubuh bisa benjol dan memar?

Begini penjelasan singkatnya!

Tubuh kita dilindungi oleh kulit. Di bagian bawah kulit terdapat banyak pembulu darah. Saat terbentur, pembulu darah yang ada di bawah kulit akan pecah dan darah pun keluar. Karena tidak bisa keluar melewati kulit, darah itupun mengumpul di bagian tubuh yang terbentur.

Jika yang terbentur itu bagian kepala, maka darah yang berkumpul akan berubah menjadi sebuah benjolan. Tetapi, jika yang terbentur itu bagian tubuh yang lunak, maka darah yang terkumpul akan berubah menjadi memar. O iya, memar bisa berwarna ungu, bisa juga berwarna biru. Semua tergantung posisi pendarahan dengan kulit.

Kotak Fakta:

Saat tubuhmu terbentur, segera tempelkan handuk dingin supaya rasa sakitnya bisa segera hilang. O iya, luka benturan yang ada di tubuh tidak boleh disentuh dan tidak boleh diberi benda panas.

Foto: nakita.grid.id