Hatsyiii!!! Paman Gembul membaca koran sambil bersin-bersin. “Hati-hati terhadap flu burung yang menyerang unggas!” baca Paman Gembul. Hatsyiii!!! “Aduh, jangan-jangan...”
Paman Gembul cepat-cepat berlari ke kandang ayam. “Benar! Aku pasti kena flu burung! Oh, ini berbahaya sekali!” seru Paman Gembul ketakutan.
“Ada apa, Paman? Kenapa kami harus cepat-cepat datang?” tanya Bobo dan Upik sambil berlari-lari. “Gawat, Bo, aku kena flu burung! Ini akibat ayam-ayamku!”
Bobo dan Upik menengok kandang ayam. Seekor ayam sedang dikompres. “Sepertinya ayam itu kena flu dan menularkannya padaku, Bo!” jelas Paman Gembul.
“Aduh, Paman! Memangnya kalau dikompres bisa sembuh?” tanya Upik geli. “Flu burung tidak menular semudah itu. Makanya, banyak baca majalah dan buku pengetahuan, Paman!”
Paman Gembul memeriksakan diri ke Dokter. Pak Dokter tersenyum. “Bapak hanya kena flu biasa. Yang penting, jaga kebersihan dan makan makanan bergizi!” nasehatnya. Huah... Paman Gembul bernafas lega.
“Jadi tidak apa-apa, kan, kalau aku makan telur dan daging ayam? Makanan bergizi baik untuk kesehatanku,” kata Paman Gembul. Ya ampun, ternyata Paman Gembul sudah punya persediaan makanan berlimpah! Yaaa, namanya juga Paman Gembul!
Sumber: Arsip Bobo, Cerita: Vero, Ilustrasi: Rudi