Mungkin tidak banyak dari kita yang mengenal tanaman Hoya. Tanaman ini memang jumlahnya sangat sedikit hingga termasuk dalam kelompok hampir punah. Uniknya, penelitian terbaru menunjukkan kalau semut ternyata dapat membantu pertumbuhan tanaman Hoya.
Tanaman Hoya Diversifolia
Hoya diversifolia adalah salah satu jenis dari ratusan tanaman genus Hoya. Tanaman ini tersebar pada wilayah beriklim tropis, khususnya wilayah Asia mulai dari Semenanjung India hingga Kepulauan Papua. Hoya diversifolia tumbuh dengan menumpang di pepohonan. Ia kadang dijadikan tanaman hias karena bentuknya yang indah.
IUCN ( International Union for Conservation of Nature ) menyatakan statusnya yang berada pada tahap “Critically Endangered”, artinya tanaman ini sudah terancam punah. Itu sebabnya, tanaman ini menjadi perhatian dalam penelitian.
Lima Jenis Semut
Para peniliti menemukan ada 5 jenis semut yang termasuk dalam sub famili Formiciae yang dapat membantu tanaman Hoya. Lima jenis semut tersebut, yaitu Acropyga, Myrmoteras, Euprenolepsis, Eucropphylla dan Pseudolasius.
Lima jenis semut ini diperkirakan dapat bersimbiosis mutualisme dengan tanaman Hoya yang hampir punah. Simbiosis mutualisme adalah hubungan saling menguntungkan. Jadi, semut membantu tanaman Hoya menyebarkan benih, sementara semut bisa mendapat makanan dari tanaman Hoya.
Antara Tanaman Hoya dan Semut
Penelitian terbaru dari tim peneliti di Kebun Raya Bogor menemukan penelitian bahwa ada hubungan yang lain antara tanaman Hoya dan semut. Peneliti menemukan, ketika dibantu semut, kecambah hoya dapat tumbuh setinggi 20cm dengan 5 pasang daun ( rata-rata) selama 6 bulan. Sedangkan di alam bebas, kecambah hoya hanya setinggi 2cm dengan jumlah daun satu pasang.
Ternyata, ini terjadi karena ada zat yang dikeluarkan oleh semut yang bersifat fungistatis atau anti jamur. Rupanya, zat dari semut ini dapat membasmi jamur yang sering merusak tanaman Hoya. Jadi, semut sangat membantu tanaman Hoya untuk bertahan hidup.