Siapa pun pasti akan tertarik melihat keindahan warna-warni bunga ketika mulai bermekaran. Namun, bagaimana jika ada bunga berwarna hitam kelam seperti anggrek hitam asli dari tanah Papua? Menurut teman – teman, apakah masih ada yang tertarik untuk melihat dan memilikinya?
Perbedaan fisik anggrek hitam Papua dan anggrek hitam Kalimantan
Anggrek hitam (Coelogyne pandurata) di Indonesia memang hanya dapat ditemukan di Provinsi Kalimantan Timur dan Papua. Walau namanya sama-sama anggrek hitam, ternyata ada perbedaan yang cukup mencolok diantara kedua bunga cantik ini.
Anggrek hitam yang merupakan maskot provinsi Kalimantan Timur, memiliki helai bunga yang dihiasi warna hijau cantik. Walaupun begitu, ada pula yang warna bunganya hitam pekat secara keseluruhan.
Sedangkan anggrek hitam Papua, memiliki putik bunga berwarna cerah. Kelopak bunganya, baik bagian luar dan dalamnya berwarna hitam kelam merata.
Terkenal di seluruh dunia, dan dilindungi oleh Undang – undang
Seperti halnya anggrek hitam Kalimantan Timur, anggrek hitam Papua juga sangat langka dan terkenal di seluruh dunia.
Agar tidak punah, anggrek ini dilindungi oleh undang-undang pemerintah. Anggrek hitam Papua ini memang sangat susah untuk diperbanyak (dikembangbiakkan). Untuk menghasilkan bibit, anggrek hitam Papua ini harus ditempatkan dalam di lingkungan seperti habitat aslinya. Kemungkinan untuk berhasil dikembangbiakkan hanya sekitar 20 hingga 30 persen. Tidak heran jika anggrek hitam Papua ini sangatlah langka.
Banyak dicari pecinta tanaman hias dan memiliki harga fantastis
Anggrek hitam memang berbeda dengan bunga hias lain yang berwarna cerah dan terlihat cantik. Akan tetapi, anggrek hitam Papua paling banyak dicari oleh para kolektor tanaman hias. Harga satu tanaman anggrek ini bisa mencapai 100 juta rupiah. Sama dengan harga 1 mobil dengan merk tertentu. Wow!