Sst! Semut imut-imut ini punya rahasia, lo! Hmm, apa saja rahasia semut-semut itu?
Berbeda Tugas
Semut termasuk golongan serangga, atau Hymenoptera dalam bahasa Latin. Di dunia, ada lebih dari 12.000 jenis semut. Sejak lahir, tugas para semut sudah ditentukan dan dibagi dengan jelas. Ada semut pekerja, semut jantan, semut penjaga, dan ratu semut.
Kita bisa menemukan semut dimanapun kecuali di Antartika yang bersuhu sangat dingin.
Ukuran semut berbeda-beda, antara 1 mm hingga 5 cm. Meskipun kecil, semut dapat menopang beban berat sampai 50 kali lipat dari berat badannya sendiri. Jumlah kaki semut ada 3 pasang; di depan, tengah, dan belakang.
Semut Bisa Bicara
Semut bisa berbicara atau berkomunikasi dengan sesamanya menggunakan feromon. Feromon adalah zat kimia diproduksi oleh kelenjar eksokrin pada tubuh semut. Gunanya untuk mengirimkan isyarat kepada semut lainnya. Feromon disebar melalui udara, sehingga semut lainnya dapat mencium bau tersebut. Bau feromon ini juga digunakan untuk menelusuri jejak saat menuju ke sumber makanan.
Setiap feromon yang keluar dari semut, hanya akan diketahui oleh semut yang sama jenisnya. Jadi, serangga lain atau semut dari sarang yang lain tidak bisa mengetahuinya.
Musuh Semut
Semut punya musuh bebuyutan yang paling ditakuti, yakni undur-undur. Semut takut pada undur-undur karena mereka suka menggali lubang sarang jebakan. Semut yang terperangkap jebakan tidak bisa keluar. Undur-undur akan menyerap gizi dari semut yang terperangkap. Semut itu pun akan mati.
Musuh bebuyutan semut bukan hanya undur-undur. Ada juga triatoma, laba-laba, dan anggang-anggang. Mereka juga suka menghisap gizi serangga lainnya. Seraaam, ya!
Sekarang, sudah tahu rahasia semut, kan?
Foto : creativecommons.org