Serigala adalah hewan nokturnal yang hidup di benua Asia, Amerika, Eropa, hingga Afrika Utara. Dalam dongeng, hewan ini sering diceritakan memiliki sifat jahat dan licik. Kira-kira... seperti apa sikap serigala yang sesungguhnya?
Ayah serigala sayang keluarga
Serigala hidup berkelompok dengan keluarganya. Jadi, satu kelompok serigala hanya terdiri dari satu ayah serigala, satu ibu serigala, dan beberapa anak serigala. Ayah serigala adalah pemimpin di dalam kelompoknya.
Sebagai pemimpin, ayah serigala akan menjaga keluarga dan wilayah kekuasaannya. Jika ada serigala atau hewan lain yang menganggu, ayah serigala tidak segan-segan untuk melawan dan mengalahkannya. Hal itu merupakan bentuk sayang dari ayah serigala untuk keluarganya!
Ibu serigala penuh perhatian
Ibu serigala bisa melahirkan 1 – 11 ekor pups (anak serigala). Setiap pups akan diberi susu hingga usia 10 minggu. Setelah itu, para pups akan belajar mengonsumsi makanan yang sudah dihaluskan oleh ibu serigala. Saat berusia 6 bulan, para pups akan belajar berburu.
Wah... luar biasa, ya! Ibu serigala bisa merawat anaknya dengan penuh perhatian. O iya, anak serigala akan dianggap dewasa jika sudah berumur dua tahun. Di usia ini, mereka tidak dipanggil pups lagi.
Suka jalan-jalan
Keluarga serigala sangat senang jalan-jalan. Dalam sehari, mereka bisa jalan-jalan sejauh 20 kilometer. Biasanya, mereka jalan-jalan sambil berburu makanan. Selain jalan-jalan, keluarga serigala juga suka mengobrol (melolong) dengan teman terdekatnya di dalam keluarga.
O iya, serigala biasanya berkomunikasi dengan cara melolong dan meninggalkan bau di jejaknya.
Nah, Teman-teman, itulah sedikit fakta tentang keluarga serigala. Semoga fakta di atas bisa membantu kamu mengenal serigala lebih dekat!
Foto: flickr.com