Polusi Udara Vs Kecerdasaan Otak

By Marisa Febrilian, Rabu, 12 Juli 2017 | 10:41 WIB
Polusi Udara (Marisa Febrilian)

Aduhhh! Asap bus kota ini membuat sesak napas, deh. Belum lagi asap dari pabrik. Huh! Bisa mempengaruhi kesehatan tidak yaa? 

Polusi Udara

Polusi udara adalah keadaan udara yang tercemar karena asap  kendaraan bermotor, asap pabrik, dan bisa juga asap rokok. Polusi udara bisa merusak lapisan atmosfer dan mempengaruhi kondisi oksigen yang diperlukan oleh makhluk hidup. Terlalu sering menghirup udara yang tercermar, bisa menyebabkan terganggunya saluran pernapasan. Bahkan, beberapa penelitian menyebutkan, bisa menggangu kecerdasan otak manusia juga, khususnya anak-anak.

Kecerdasan otak (IQ) seorang anak yang terpapar polusi udara, berbeda dengan anak-anak yang terbiasa menghirup udara bersih. Begitulah hasil penelitian para ahli. Anak-anak yang sejak dalam kandungan suka menghirup udara tercemar, IQ-nya akan mengalami penurunan.

Di dalam udara tercemar terdapat zat kimia Polycyclic Aromatic Hydrocarbon (PAH). Zat PAH adalah zat kimia yang terdapat di dalam udara akibat proses pembakaran batu bara, diesel, oli, gas, dan benda-benda lain yang mengandung karbon, seperti rokok. Di daerah perkotaan, zat PAH biasa ditemukan pada asap kendaraan bermotor.

Menurut hasil penelitian dari School of Public Health di Harvard University dan University of North Carolina, udara yang tercemar tersebut dapat menurunkan konsentrasi, daya ingat, dan juga respon otak.  

Tidak perlu khawatir, kamu masih bisa melindungi otakmu dari polusi udara, lo. Caranya :

  • Tanam tanaman hijau di sekitar rumah
  • Pilih waktu yang tepat untuk berolahraga
  • Hindari olahraga di jalanan utama yang padat kendaraan
  • Gunakan masker atau penutup mulut jika berada di lingkungan yang padat kendaraa