Cergam Bobo: Film Kereta Api

By Sylvana Toemon, Kamis, 17 Mei 2018 | 23:00 WIB
Cergam Bobo: Film Kereta Api (Sylvana Toemon)

Bobo mengeluarkan sepeda roda tiganya. Ya, ia hendak bermain sepeda. Tiba di halaman, Bobo melihat Tut Tut yang juga mengendarai sepeda. Tut Tut tampak mengayuh sepedanya dengan cepat-cepat. “Wah, wah, si Tut Tut ngebut,” pikir Bobo. “Mau ke mana dia ya? Coba kususul!”

Bobo mengayuh sepedanya cepat-cepat, mengejar Tut Tut. “Hei, Tut! Kau tidak melihat kereta api?” sapa Bobo setelah berhasil mengejar Tut Tut. “Sekarang ini aku hendak melihat kereta api, Bo,” sahut Tut Tut. Ya, Tut Tut memang senang sekali pada kereta api, bukan?

“Kau mau ikut, Bo?” tanya Tut Tut. Aih, betapa baiknya si Tut Tut ini! Bobo mengangguk, lalu bersama-sama mereka menuju ke stasiun. “Kita sudah hampir tiba, Tut!” seru Bobo tak lama kemudian. “Semoga ada kereta api yang datang begitu kita tiba di setasiun ya, Tut.”

Bobo menghentikan sepedanya di setasiun. Tapi…oh, mengapa Tut Tut tidak berhenti? Bobo keheranan. “Hei, Tut! Mengapa tidak berhenti?” tanya Bobo. “Bukankah kau hendak melihat kereta api?!” Tut Tut tidak menjawab. Ia hanya menoleh sambil tersenyum penuh arti.

Bobo segera menyusul Tut Tut kembali. “Kau mau ke mana sih, Tut?” tanya Bobo, masih keheranan. “Melihat kereta api,” sahut Tut Tut. “Kalau mau melihat kereta api, mengapa tadi tidak berhenti di setasiun?” tanya Bobo. “Ah, aku jadi bingung, Tut!”

“Oh, aku hendak melihat kereta api di sana itu,” kata Tut Tut sambil menunjuk poster kereta api. Barulah sekarang Bobo mengerti. “Aku hendak nonton film kereta api, Bo, sahut Tut Tut. “Kau mau ikut nonton? Kebetulan aku punya dua lembar karcis.”

Tentu saja Bobo mau, bukan? Setelah sepeda mereka diparkir, mereka masuk ke gedung bioskop. Tak berapa lama kemudian lampu-lampu dimatikan. Layar diangkat, dan film pun mulai diputar… Bobo dan Tut Tut tertawa terbahak-bahak melihat kereta api-kereta api yang lucu di layar. Selesai menonton, mereka pulang dengan mengendarai sepeda lagi. “Besok aku hendak melihat kereta api lagi,” ujar Tut Tut. “Tapi aku akan melihat kereta api sungguhan di setasiun…

Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Vero, Ilustrasi: Rudi