Cergam Bona: Gerhana Bona

By Sylvana Toemon, Rabu, 21 Maret 2018 | 09:00 WIB
Cergam Bona: Gerhana Bona (Sylvana Toemon)

“Anak-anak, ayo antre sebelum masuk ruangan!” seru Bu Fani. Namun anak-anak itu tetap saja berebutan memasuki planetarium

Siuuut… Bona menjulurkan belalainya membentuk pagar. Sekarang anak-anak itu tertib antre karena pagar belalai Bona. “Terima kasih, Bona,” ucap Bu Fani.

“Itu gerhana Bulan,” seru Kaka. Bleb! Listrik mendadak mati. “Aaaa!” jerit anak-anak serempak. “Kak kak kak!” teriak Kaka.

“Tenang anak-anak,” ujar Bu Fani. “Lihat, ada cahaya,” seru Bona. Anak-anak memandang ke arah cahaya senter yang dibawa Ola.

“Nah, sekarang kita lanjutkan cerita tentang Bulan,” ujar Bona sambil membentuk belalainya menjadi bulat.

“Gerhana bulan terjadi karena ada yang menutup cahaya matahari,” ujar Bona. “Itu, sih, namanya gerhana Bona ha ha ha,” seru Ola. “Ha ha ha…,” tawa seisi ruangan.

Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Ana, Ilustrasi: Mono