Bagaimana Cara Merawat Gigi yang Benar?

By willa widiana, Kamis, 3 Agustus 2017 | 02:42 WIB
Bagaimana Cara Merawat Gigi yang Benar? (willa widiana)

Masalah sakit gigi di Indonesia masih cukup tinggi, agar ktia tidak masuk ke dalam orang yang mengalami sakit gigi, kita harus tahu bagaimana cara merawat gigi yang benar. Berikut adalah cara merawat gigi yang disarankan oleh dokter gigi!

Menggosok Gigi

Menggosok gigi harus dijadikan sebuah kebiasaan. Gosok gigi yang ideal adalah dua kali sehari, tepatnya saat pagi (setelah sarapan) dan malam (sebelum tidur). O iya, sebaiknya kita tidak menggosok lebih dari tiga kali dalam sehari, karena hal itu bisa merusak email gigi dan membahayakan gusi.

Gosok Secara Perlahan

Saat menggosok gigi, gosoklah secara perlahan. Jika terlalu kencang, bisa merusak gusi dan gigi kita. Bahkan, beberapa orang bisa mengalami gusi berdarah.

Jangan Buru-Buru

Gigi kita terbagi menjadi beberapa deret, ada deret kiri, deret tengah, dan deret kanan. Nah, setiap deret memerlukan waktu 30 detik untuk dibersihkan. Jadi mulai sekarang, jangan terburu-buru saat menggosok gigi.

Teknik yang Benar

Cara memegang sikat gigi yang benar bukan dengan mengepalnya, tapi dengan cara yang sama seperti memegang pensil. Lalu, sikatlah gigi dengan gerakan yang teratur dan lembut. Ada dua cara yang bisa kita pilih saat menggerakkan sikat gigi, yakni menyikat gigi secara vertikal (atas-bawah) dan menyikat gigi secara horizontal (kiri-kanan).

Sikat Lidah dan Bagian dalam Pipi

Selain gigi, kita juga harus menyikat lidah dan bagian dalam pipi. Kenapa? karena bakteri bisa hidup di lidah dan bagian dalam pipi. Selain itu, menyikat lidah dan bagian dalam pipi juga bisa mengurangi bau tak sedap. O iya, kita harus menyikat lidah dan bagian dalam pipi secara lembut, ya! Jangan sampai membuat luka.

Berkumur

Menyikat gigi, lidah, dan bagian dalam pipi memang sudah bagus. Akan tetapi, lebih bagus lagi jika kamu membiasakan diri untuk berkumur. Dengan begitu, kebersihan mulutmu akan lebih terjaga dan mulutmu tidak akan cepat infeksi jika ada luka.

Ilustrasi: Ode