Sportif di Hari Kemerdekaan Indonesia

By Eka Kartika, Jumat, 18 Agustus 2017 | 06:50 WIB
Lomba sepeda hias, Foto Eka Kartika (Eka Kartika)

Setiap tanggal 17 Agustus, Indonesia memperingati hari Kemerdekaannya. Pada hari itu, selain ada upacara bendera, ada juga berbagai perlombaan. Nah, kalau ikut lomba, maka kita harus sportif dan berani mengakui kekalahan.

Sportif

Sportif diartikan sebagai sifat ksatria, jujur, tidak malu mengakui kekalahan dan menghargai kelebihan lawan. Menurut penyusun kamus kata-kata serapan bahasa asing, Bapak J.S Badudu, sebenarnya sportif itu berasal dari bahasa Belanda.

Sikap sportif ini biasanya diterapkan pertandingan olahraga. Para pemain harus siap menghadapi pertandingan yang nantinya berujung pada pengumuman menang atau kalah.    

Selain di pertandingan olahraga, biasanya orang tua atau guru kita selalu mengingatkan untuk sportif di sekolah. Apalagi jika menghadapi ulangan. Sportif di kelas maksudnya, kita harus mengerjakan soal-soal sendiri. Tidak mencontek pada teman atau membuka buku catatan.  

Manfaat Bersikap Sportif

Memang tidak mudah menunjukkan sikap sportif. Namun, dari sikap tersebut, kita akan mendapat banyak manfaat, lo. Sebab dengan bersikap sportif, atau menerima kekalahan dengan lapang dada, kita akan jadi banyak teman.

Sportif di acara HUT Kemerdekaan

Sikap sportif ini juga ditunjukkan pada hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Tepatnya, saat ada acara lomba 17 Agustusan kemarin. Setelah mengikuti upacara di sekolah, mereka mengikuti perlombaan dengan penuh semangat. Kalah atau pun menang, tidak masalah. Karena kebersamaan di hari kemerdekaan adalah hal utama.