Rupanya kambing adalah anggota pasukan pencegah kebakaran hutan yang hebat.
Di saat musim kemarau seperti saat ini, kebakaran hutan sering terjadi di hutan di California, Amerika Serikat. Gara-garanya akibat gesekan antar kayu kering yang menimbulkan percikan api atau sambaran petir.
Padahal hutan penuh dengan semak dan ranting kering. Semak dan ranting kering membuat api jadi mudah membesar. Karenanya, untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran di hutan, semak dan ranting harus dimusnahkan.
Ada 2 cara yang bisa dilakukan. Pertama, rumput-rumput dibabat lalu bersama. Cara yang kedua, rumput-rumput itu dimusnahkan dengan zat kimia. Kedua cara itu memiliki kelebihan dan kekurangan.
Dengan menggunakan zat kimia, pekerjaan jadi ringan, tapi membuat tanah tidak subur. Sedangkan dengan membabat rumput, perlu waktu lama dan ada tempat-tempat tertentu yang tidak bisa terjangkau mesin pemotong rumput.
Akhirnya didatangkan kambing-kambing untuk memakan rumput dan ranting-ranting.
Mengapa kambing? Karena tidak ada binatang lain yang suka makan rumput dan ranting serakus kambing. Itu karena perut kambing bisa mengolah makanan kering.
Kambing juga memiliki mulut sempit dan bibir atas yang memudahkan kambing memetik daun atau rumput pendek. Kambing juga sanggup menjelajah hutan sampai jauh, karena kakinya panjang.
Kambing-kambing itu didatangkan oleh sebuah perusahaan khusus. Mereka melepaskan kambing-kambing di tempat-tempat yang tak terjangkau oleh mesin pemotong rumput. Perusahaan itu dibayar oleh asosiasi penduduk yang tinggal di sekitar hutan di Calfornia.
Foto: Billy McCrorie/Creative Commons