Alat-Alat Pembersih Modern di Masjid Nabawi

By Aan Madrus, Jumat, 1 September 2017 | 07:35 WIB
Petugas sedang membersihkan payung dari belalai crane. (Aan Madrus)

Masjid Nabawi adalah salah satu masjid utama bagi umat Islam. Masjid yang terletak di Madina ini sangat cantik, pelatarannya luas dengan naungan payung-payung raksasa. Untuk membersihkannya, dikerahkan ratusan petugas kebersihan. Mereka dibantu dengan alat-alat pembersih modern.

Kendaraan Pembersih Lantai

Kendaraan pembersih lantai ini bentuknya unik. Seperti mesin perata jalan, tapi lebih kecil dan melaju lebih cepat. Di kedua sisinya tertulis “Haram Captor.”.

Kendaraan ini dilengkapi dengan sikat yang besar dan alat penyedot kotoran serta alat penyemprot air dan pengering lantai. Ketika kendaraan berjalan, sikat berputar-putar menyikat lantai, mengangkat kotoran yang menempel di lantai, kemudian kotorannya disedot. Lalu lantai dipel.

Di Masjid Nabawi ada banyak kendaraan pembersih lantai. Mereka bekerja secara kelompok. Rata-rata tiap kelompok terdiri dari 2 sampai 5 buah. Mereka berjalan secara beriringan. Lantai yang sudah dibersih oleh kendaraan pertama, akan dibersihkan lagi oleh kendaraan kedua, ketiga, dan seterusnya. Sehingga lantai benar-benar bersih.

Memang perlu peralatan canggih untuk membersihkannya, karena pelataran itu luas sekali. Luasnya sekitar 135.000 meter persegi. Kira-kira sama luasnya dengan 12-13 buah lapangan bola. Bila tidak menggunakan mesin, tentu perlu banyak orang untuk membersihkannya dan perlu waktu lebih lama.

Dengan adanya kendaraan pembersih lantai, pertugas kebersihan tinggal membersihkan tisu, botol minuman, atau bungkus makanan yang tertinggal oleh jamaah dan mengepel lantai bila ada air tumpah.

Mobil Crane

Pelataran Masjid Nabawi terkenal dengan payung-payung peneduh yang besar, cantik, dan canggih. Meskipun berada jauh di atas permukaan tanah, payung-payung itu selalu dibersihkan. Untuk membersihkannya petugas dibantu dengan mobil crane. Mobil crane adalah mobil yang punya” belalai” yang bisa diangkat.

Petugas pembersih akan naik ke dalam keranjang besi yang dipasang di ujung “belalai”. Lalu “belalai” itu diangkat. Dari dalam keranjang itulah pertugas membersihkan bagian pinggir dan bagian bawah payung.

Untuk membersihkan bagian atasnya, petugas akan turun dari keranjang lalu naik ke atas payung dengan membawa alat pembersih. Payung raksasa Masjid Nabawi ternyata cukup kuat dinaiki petugas kebersihan.

Foto: Aan Madrus