Cergam Bona: Pemantau Jalan

By Sylvana Toemon, Sabtu, 21 April 2018 | 09:00 WIB
Cergam Bona: Pemantau Jalan (Sylvana Toemon)

“Duh, jalanan macet sekali. Di depan ada pohon tumbang,” keluh Pak Supir. “Bagaimana kalau kita cari jalan pintas?” usul Bona.

“Tak jauh dari sini ada jalan pintas,” kata seorang ibu. “Aku tidak tahu jalannya,” kata Pak Supir. “Tenang. Biar aku yang melihatnya langsung,” sahut Kaka.

“Kita bisa belok ke kiri di depan. Setelah itu…  Aku lupa belok ke kiri atau kanan, ya? Hmmm…  Nanti aku lihat lagi,” lapor Kaka dengan napas terengah-engah.

“Tunggu Kaka. Aku ikut,” kata Bona. Siuuut…. Belalai Bona mengikuti Kaka. Lihat! Bona memegang telepon genggam di belalainya.

“Belok kiri di belokan yang ada pot bunga,” lapor Kaka. “Horeee! Kita akan segera terbebas dari kemacetan. Terima kasih, ya,” ucap Pak Supir.

Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Ana, Ilustrasi: Mono