Parkour adalah olahraga yang benar-benar menantang keberanian. Bayangkan saja, dalam olahraga ini, para praktisi parkour harus berlari, melompat, atau bergelantungan di antara gedung-gedung yang tinggi. Mirip Spiderman. Bedanya, spiderman menggunakan jaring laba-laba, sedangkan para praktisi parkour cukup dengan tangan kosong.
Untuk Pertahanan Diri
Parkour artinya bergerak atau berpindah tempat dari titik A ke titik B. Prinsip parkour adalah melewati rintangan dengan gerakan secepat mungkin. Gerakannya antara lain berlari, melompat, berayun, menggelantung, dan memanjat. Gerakan dalam parkour tidak sekedar gerakan, lo, tapi mempunyai nilai keindahan juga.
Parkour berguna untuk pertahanan diri dalam keadaan tidak terduga. Misalnya, ketika tiba-tiba mendapat serangan dari orang jahat, maka gerakan parkour bisa digunakan untuk meloloskan diri.
Mengutamakan Kebebasan
Dilihat dari segi perlengkapan, parkour adalah olah raga yang sederhana. Para praktisi parkour hanya memerlukan baju olah raga dan sepatu yang nyaman dan mendukung untuk begerak dengan bebas. Ya, dalam olah raga parkour memang kebebasan sangat diutamakan. Terutama kebebasan bergerak. Itu sebabnya para prakitisi parkour boleh menciptakan gerakan atau menggabungkan beberapa dasar sekreatif mungkin.
Parkour berasal dari Prancis. Parkour dikembangkan oleh David Belle dari metode latihan yang dipakai oleh tentara Prancis di perang Vietnam. Latihannya berupa latihan halang rintang. David Belle mendapat inspirasi untuk mengembangkan kegiatan halang rintang menjadi parkour dari ayahnya. Ayahnya yang bernama Raymond Belle adalah seorang tentara Prancis yang kemudian menjadi petugas pemadam kebakaran.
Dari Prancis, parkour terus berkembang termasuk ke Indonesia. O ya, kadang-kadang praktisi parkour disebut juga traceur.
Foto: Creative Commons