Bunga Lavender dan Wanginya yang Khas

By Yomi Hanna, Kamis, 21 September 2017 | 06:05 WIB
Bunga lavender (Hanna Vivaldi)

Lavender adalah jenis bunga yang berasal dari Prancis dan sudah ada sejak zaman Romawi kuno, lo. Nama ilmiah bunga ini adalah Lavandula spica, memiliki batang yang panjang dengan bunga-bunga kecil berwarna ungu yang menempel pada tangkainya.

Memiliki Kandungan Zat yang Banyak

Lavender biasanya dimanfaatkan sebagai pewangi atau parfum karena wanginya yang khas. Itulah kenapa bangsa Roma pada saat itu menyebut nama lavender dengan sebutan lavare yang berarti menyegarkan.

Ada banyak zat yang terkandung pada bunga lavender. Seperti nerol, lavandulol, geraniol, limonene, camphene, alokasi ocimene, linalool asetat, dan monoterpene hidrokarbon. Karena kandungannya yang banyak, bunga lavender segar atau pun kering, keduanya bisa dimanfaatkan.

Manfaat Bunga Lavender

Bunga lavender yang masih segar memiliki kualitas yang bagus. Ini dapat diekstrak agar minyak asiri (mudah menguap) yang ada di dalamnya bisa diambil. Minyak asiri tadi dapat digunakan sebagai obat tradisional untuk kulit yang gatal-gatal.

Sedangkan bunga kering dapat diolah menjadi aroma terapi, gel, infus, hand body lotion, atau pun sebagai campuran teh herbal.

Dari semua kandungan yang dimiliki lavender, linalool asetatlah yang paling utama. Karena kandungan inilah lavender banyak dimanfaatkan untuk membuat otot tubuh menjadi lebih rileks.