Teman-teman, kita makan tempe, yuk! Kenapa harus tempe? Itu karena tempe adalah makanan sederhana yang kaya gizi. Kira-kira, kandungan apa saja, ya, yang ada di dalam tempe?
Tempe adalah makanan sederhana yang terbuat dari kedelai. Tempe dibuat dengan cara direbus, diberikan ragi, dan kemudian difermentasikan selama 40 jam. Meski termasuk kedalam makanan sederhana, tempe memiliki kandungan gizi yang bagus dan rasanya juga enak, lo.
Selain bergizi, tempe juga mengandung protein nabati dan asam amino. O iya, berdasarkan data dari badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan, tempe juga memiliki berbagai jenis vitamin B, mineral, zat besi, zinc, isoflavon, riboflavon, lemak nabati, fosfor, dan juga karoten.
Baca juga: Sumber Kalsium Selain Susu
Kandungan yang ada di dalam tempe itu sangat bagus untuk pertumbuhan anak. Selain itu, kandungan isoflavonnya juga bisa menjadi penangkal radikal bebas. Jadi, tak heran kalau tempe bisa dijadikan sebagai makanan pendamping ASI yang aman dikonsumsi oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Protein yang ada dalam tempe tidak kalah dengan protein yang ada di dalam daging. Jadi, jika sedang bosan makan daging, kamu bisa menggantinya dengan tempe.
Menurut Ketua Forum Tempe Indonesia, Profesor Made Astawan, proses fermentasi pada tempe bisa mengubah sesuatu yang kompleks (agak rumit) menjadi lebih sederhana. Nah, hal itu membuat tempe menjadi mudah dicerna tubuh.
Nah, itulah alasannya kenapa Bobo mengajak kamu makan tempe, makanan sederhana kaya gizi.
Ilustrasi: Ode