Dari Mana Asal Warna Biru pada Langit?

Indahnya warna biru pada langit, seperti warna air lautan yang luas. Dari mana, ya, asal warna biru itu? Benarkah pantulan warna laut?

Atmosfer dan Cahaya Matahari

Warna biru pada langit merupakan hasil interaksi atmosfer dan cahaya matahari. Cahaya itu terdiri dari berbagai warna, yakni merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Cahaya dalam bentuk gelombang yang akhirnya memancarkan warna. Setiap warna, memiliki panjang gelombang yang berbeda.  Panjang gelombang adalah jarak antara puncak satu dan puncak lainnya.

Penyebaran Rayleigh

Ketika cahaya matahari bertemu dengan medium lain, seperti air dan cahaya, maka warna-warna yang ada akan menyebar. Warna biru pada langit merupakan hasil dari penyebaran Rayleigh, yaitu proses tersebarnya cahaya-cahaya yang terpancar dari matahari sesuai panjang gelombangnya. Nah, pada penyebaran ini, cahaya dengan panjang gelombang terpendeklah yang menyebar, yaitu nila dan biru.

Walaupun ada dua warna yang tersebar, yaitu nila dan biru, tapi mata kita lebih sensitif pada cahaya biru. Selain itu, sebagian cahaya nila telah diserap oleh lapisan atas atmosfer. Akhirnya, warna birulah yang kita lihat.

Teks dan Foto: Putri Puspita | Bobo.ID