Teman-teman suka permainan tradisonal apa? Tak cuma di Indonesia, ternyata negara-negara lain juga punya permainan tradisional, lo. Salah satunya di Korea Selatan.
Permainan ini sangat terkenal di Korea Selatan. Tak hanya anak-anak, orang dewasa pun terkadang masih memainkan permainan ini. Permainan ini membutuhkan jegi, yaitu sebuah benda seperti kok bulu tangkis, hanya saja buka dibuat dari bulu ayam, melainkan dari kain atau plastik yang dibuat menjuntai.
Cara bermainnya sangat mudah. Teman-teman hanya menendang jegi itu, tapi bukan ke depan seperti menendang bola, melainkan ke atas. Menendangnya menggunakan telapak kaki bagian dalam.
Tuho juga merupakan permainan yang terkenal di Korea Selatan. Teman-teman memerlukan beberapa anak panah dan sebuah kendi. Kalau teman-teman tidak punya anak panah dan kendi, teman-teman bisa menggunakan kayu kecil yang panjang dan toples yang tinggi.
Cara bermainnya adalah teman-teman hanya perlu melemparkan anak panah itu dari jarak yang jauh hingga masuk ke dalam kendi tersebut. Misalnya jaraknya 1 meter. Siapa yang bisa paling banyak memasukkan anak panah itu, dialah pemenangnya.
Permainan ini memerlukan 4 buah kayu kecil yang berbentuk balok panjang. Pada kayu itu tertulis huruf Hanja, huruf Korea zaman dulu yang seperti huruf dalam bahasa Mandarin. Kayu-kayu itu dilempar secara bersamaan. Saat jatuh, kayu-kayu itu harus memperlihatkan tulisan Hanja di atasnya.
Selain kayu, permainan ini juga memerlukan sebuah papan yang sudah digambar bulatan-bulatan kecil maupun besar. Jika hanya 3 dari 4 kayu yang setelah dilempar memperlihatkan tulisan Hanja, maka orang yang melempar itu bisa menjalankan pionnya 3 langkah bulatan di papan. Jadi kayu itu seperti dadu pada permainan ular tangga yang kita kenal.