Paus kepala kotak (Physeter macrocephalus) memiliki zat misterius di kepalanya. Zat itu dinamakan spermaceti.
Zat Misterius
Kata spermaceti berasal dari bahasa Yunani. Sperma berarti benih, sementara ceti atau cetus artinya paus. Karena itu, paus yang panjangnya dapat mencapai 12 meter ini juga sering disebut sebagai paus sperma.
Zat spermaceti yang berwarna putih susu ini masih misterius. Sebab, para ilmuwan masih belum tahu fungsi zat yang terletak di kepala paus ini.
Baca juga: Kenapa Muntahan Paus Harganya Mahal?
Ada beberapa kemungkinan yang disimpulkan oleh para ilmuwan.
Spermaceti mungkin berfungsi untuk mengendalikan daya apung paus. Zat ini mungkin membantu paus untuk menyelam dan naik ke permukaan.
Selain itu, ada juga yang menyimpulkan bahwa spermaceti berguna untuk memperkuat kemampuan paus untuk mengarahkan gelombang suara yang disebut echolocation.
Banyak Diburu
Sejak abad ke-19, paus kepala kotak banyak diburu untuk diambil spermaceti-nya. Spermaceti paus kepala kotak ini diburu untuk digunakan sebagai bahan pembuatan lilin, salep, dan parfum.
Baca juga: Paus Kepala Kotak Tidur Sambil 'Berdiri’
Karena banyak diburu, jumlah paus kepala kotak pun jadi semakin sedikit. Beberapa negara sudah melarang perburuan paus ini.