Sekarang, negara-negara 4 musim di utara sedang mengalami musim gugur. Sedangkan negara 4 musim di selatan seperti Australia sedang mengalami musim semi. Kira-kira kenapa musim berbeda-beda, ya?
Sumbu Bumi Miring
Teman-teman pasti tahu kalau selain mengelilingi Matahari, Bumi juga berputar pada porosnya. Rotasi bumi ini seperti gasing yang berputar. Bumi berputar pada sumbunya, tapi sebenarnya sumbunya itu miring, lo. Ini disebabkan oleh tarikan Matahari, tarikan Bulan, dan gerakan Bumi yang berputar.
Kutub dan Matahari
Miringnya sumbu Bumi itu mengakibatkan Bumi mengelilingi Matahari dalam posisi miring. Ini berarti selama setahun Bumi mengelilingi Matahari, ada saatnya Kutub Utara mendekati Matahari dan ada saatnya menjauhi Matahari.
Saat Kutub Utara mendekati Matahari, Kutub Selatan akan menjauhi Matahari. Ini menyebabkan negara-negara di utara mendapatkan sinar matahari lebih banyak sehingga disebut mengalami musim panas, sedangkan negara-negara di selatan mengalami musim dingin. Begitu juga sebaliknya.
Siang Terpanjang dan Terpendek
Di negara 4 musim, merasakan terang pada saat jam 8 malam adalah hal yang wajar, lo. Ini terjadi saat sedang musim panas. Sedangkan pada musim dingin, jam 8 pagi masih terlihat gelap di sana.
Negara Inggris misalnya. Saat Kutub Utara mendekati Matahari, Inggris akan mengalami musim panas. Letak Inggris yang dekat dengan Matahari akan menyebabkan negara itu menerima sinar matahari lebih banyak daripada negara-negara di selatan walaupun Bumi berotasi sehingga siang hari akan terasa panjang.
Sedangkan saat Kutub Utara menjauhi Matahari, Inggris akan mengalami musim dingin. Inggris hanya menerima sedikit cahaya matahari sehingga siang akan terasa lebih singkat.
Titik Balik dan Ekuinoks
Pada saat negara 4 musim mengalami siang hari terpanjang, mereka menyebutnya dengan titik balik matahari musim panas. Sedangkan siang hari terpendek disebut sebagai titik balik matahari musim dingin.
O iya, selain titik balik, ada juga istilah ekuinoks. Ekuinoks itu berarti hari di saat malam dan siang memiliki waktu yang sama, tidak lebih lama dan tidak lebih singkat. Dalam setahun terjadi 2 hari ekuinoks, yaitu sehari di musim gugur dan sehari di musim semi. Ekuinoks musim gugur terjadi kira-kira tanggal 23 September, sedangkan ekuinoks musim semi kira-kira tanggal 21 Maret.