Bumi memiliki 1 satelit alami yaitu Bulan. Sedangkan Jupiter memiliki 67 satelit alami. Kok bisa ya, Jupiter punya satelit sebanyak itu? Kira-kira kenapa ya? Yuk, kita simak!
Planet-planet yang ada di Tata Surya kita dikelompokkan menjadi dua, yaitu planet dalam dan planet luar. Planet dalam adalah planet yang terbentuk dari batuan, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Sedangkan planet luar juga dibagi ke dalam 2 kelompok, yaitu planet gas raksasa yang terdiri dari Jupiter dan Saturnus serta planet es raksasa yang terdiri dari Uranus dan Neptunus.
Satelit di Planet Dalam
Ukuran dan massa planet dalam ini kecil sehingga pengaruh gravitasi untuk menangkap benda-benda di sekelilingnya juga terbatas. Luas area yang ada dalam pengaruh gravitasi planet ini kecil. Itulah kenapa benda-benda langit yang bisa tertangkap gravitasi planet ini juga sedikit.
Bumi memiliki satu satelit, yaitu Bulan. Mars memiliki dua satelit, yaitu Phobos dan Deimos. Sebelum menjadi satelit Bumi, Bulan diperkirakan bertabrakan dengan benda sebesar planet Mars dan menyisakan partikel yang kemudian membentuk Bulan. Karena letaknya yang masih di area Bumi, Bulan tertangkap oleh gravitasi dan akhirnya mengorbit Bumi.
Sedangkan Merkurius dan Venus sebenarnya bisa memiliki satelit. Namun karena jaraknya yang sangat dekat dengan Matahari mengakibatkan gravitasi Matahari lebih kuat. Jika ada satelit yang berhasil ditangkap, satelit itu tidak akan bisa memiliki orbit sehingga mudah terlepas kembali dari Merkurius dan Venus.
Satelit di Planet Luar
Jupiter memiliki 67 satelit, Saturnus memiliki 62 satelit, Uranus memiliki 27 satelit, dan Neptunus memiliki 14 satelit. Kenapa planet luar bisa memiliki satelit sebanyak itu? Karena planet luar merupakan planet raksasa.
Planet-planet ini memiliki pengaruh gravitasi yang sangat kuat sehingga area yang masuk ke dalam gravitasinya juga luas.Dengan pengaruh gravitasi yang kuat dan jauh, banyak benda-benda langit yang tertangkap dan akhirnya mengorbit planet-planet raksasa ini.
Keempat planet luar ini juga sebenarnya memiliki cincin, lo. Namun cincin Saturnus memang merupakan yang paling jelas terlihat. Cincin planet luar ini disusun oleh pecahan-pecahan kecil batuan dan es yang tertangkap gravitasi dan mengorbit planet itu.
Sumber: Nationalgeographic.co.id